SuaraSumsel.id - Buruh Harian Lepas (BHL) tenaga kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Pertahanan (DLHP) di kabupaten Muratara Sumatera Selatan menggelar ujung rasa.
Mereka menggelar unjuk rasa di halaman kantor Bupati Murartara, Selasa (29/12/2020) menuntut seragam yang dijanjikan.
Salah satu tenaga buruh Yeni dalam orasinya mengatakan kedatangan mereka secara damai, mereka hanya meminta kejelasan terkait seragam kerja yang dijanjikan selama dua tahun terakhir.
"Kami meminta kepada pemerintah Kabupaten Muratara, segera merealisasikan hak mereka. Jika tidak direalisasikan, mereka mengancam akan melakukan mogok kerja," ujarnya seperti dilansir Sumselupdate (jaringan Suara.com).
Baca Juga:Ini Status 7 Kabupaten di Sumsel Gelar Pencoblosan Besok, 5 Resiko Sedang
Selain mempertanyakan seragam, para buruh harian lepas juga mempertanyakan hari kerja di akhir pekan, tanpa mendapatkan hak yang diinginkan.
"Dua tahun, tidak ada satupun perlengkapan keamanan kerja mulai dari topi, masker, baju celana, sapu yang diterima, kami pakai tersebut hasil beli sendiri,” ungkapnya.
Menanggapi unjuk rasa ini, Kepala Satpol PP Muratara, Firdaus mengakui tidak ada pejabat yang bisa menemui mereka.
(Sumselupdate)
Baca Juga:Curah Hujan Tinggi, DLH Sleman Bersihkan Ranting Pohon yang Mudah Tumbang