SuaraSumsel.id - Selama libur natal dan tahun baru atau dikenal nataru 2021 di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) Palembang memprediksikan akan terjadi peningkatan penumpang di angka 4.000-5.000 orang.
Karena itu, guna mengantisipasi peningkatan trafik pergerakan penumpang selama libur natal dan tahun baru akan terus memperketat protokol kesehatan sekaligus mendirikan posko.
Executive General Manager Bandara SMB II Palembang Tommy Ariesdianto memprediksi trafik selama natal-tahun baru mencapai 4.000 - 5.000 penumpang perhari atau naik dibandingkan rata-rata selama masa pandemi yakni 3.709 penumpang perhari.
"Jelang natal-tahun baru saat ini pergerakan penumpang sudah di 4.008 perhari," ujarnya usai membuka posko nataru.
Baca Juga:Jelang Nataru, Penumpang Bandara Soetta Melonjak
Prediksi trafik itu memang turun dibandingkan rata-rata pergerakan penumpang pada musim nataru 2019 yang mencapai 11.000 orang perhari.
Selain disebabkan libur natal-tahun baru, peningkatan penumpang selama natal-tahun baru juga didorong dari telah beroperasinya rute baru maskapai Air Asia dan Susi Air di Bandara SMB II Palembang.
Air Asia kembali melayani rute PLM-CGK terhitung mulai 15 Desember hingga 27 Maret, sedangkan Susi Air rute membuka rute Pagaralam-Waykanan terhitung 25 November-31 Desember, sehingga total rute yang ada di Bandara SMB II Palembang berjumlah 19 rute domestik.
Kondisi pandemi yang masih berlangsung selama periode natal-tahun baru membuat pengelola Bandara SMB II Palembang memindahkan lokasi verifikasi data e-HAC penumpang keluar terminal kedatangan dari sebelumnya di dalam bandara.
"Kami ingin semua orang yang ada di dalam terminal benar-benar aman dengan hasil rapid test non reaktif, jadi pemeriksaanya di luar," tambahnya.
Baca Juga:Jelang Libur Panjang Nataru, Ganjar Minta Warga di Luar Jateng Tak Mudik
Ia mengimbau para penumpang tiba dua jam sebelum keberangkatan untuk mengantisipasi antrian, penumpang juga dapat melakukan self check in tiket dan segera memvalidasi data e-HAC.
Ia juga meminta para calon penumpang tidak khawatir menggunakan jasa penerbangan, karena pengelola selalu menjaga kondisi bandara dengan disinfektan dan fasilitas pencegah COVID-19 seperti hand sanitizer, penanda jaga arak serta pengukur suhu tubuh sudah dilengkapi.
Selain itu selama Natal dan Tahun Baru akan ada ratusan petugas gabungan TNI, POLRI, Dishub, Airnav, BMKG, maskapai, CIQ dan KKP yang bersiaga 24 jam selama 18 Desember 2020 - 4 Januari 2021.
(ANTARA)