Cerita Kadisdik Palembang Dengar Curhat Cucu yang Bosan Belajar Daring

Dinas Pendiidkan Kota Palembang masih memperpanjang proses pembelajaran jarak jauh atau belajar daring.

Tasmalinda
Kamis, 29 Oktober 2020 | 15:26 WIB
Cerita Kadisdik Palembang Dengar Curhat Cucu yang Bosan Belajar Daring
Kadisdik Kota Palembang, Zulinto (Dok.Fornews)

Dikatakan Zulinto, terjadi kebosanan tersendiri yang dialami anak-anak ketika harus terus belajar daring.

“Cucu saya tanya, kapan bisa sekolah?. Padahal, maksudnya belajar di sekolah tatap muka. Jika sekolah, ya cara daring juga bisa dilaksanakan saat ini,” terang Zulinto.

Anak-anak terutama pada usia sekolah dasar memahami jika bersekolah ialah datang ke sekolah dan bertemu guru serta teman-teman.

Namun, kata Zulinto, Dinas Pendidikan kota Palembang kembali memperpanjang proses sekolah daring atau belajar di rumah.

Keputusan ini diambil atas pembahasan bersama dengan Dinas Kesehatan, sekaligus Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) cabang Palembang.

Ilustrasi belajar daring (Suara.com/Michelle Illona)
Ilustrasi belajar daring (Suara.com/Michelle Illona)

Terjadi khawatiran saat sekolah tatap muka berlangsung dilaksanakan akan membuat anak-anak terpapar virus.

“Kita mengantisipasi agar tidak atau jika terpapar,” timpalnya.

Padahal, sejak kota Palembang sudah memutuskan untuk melaksanakan kehidupan normal baru, pihak sekolah sudah bersiap menjalankan protokol kesehatan jika proses pembelajaran berlangsung tatap muka.

“Status penyebaran virus di Palembang, masih zona orange, jadi belum bisa belajar tatap muka,” terang ia.

Sampai dengan akhir November nantinya, proses pembelajaran daring akan dievaluasi kembali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini