-
Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025 resmi digelar hari ini di kawasan Danau Ranau.
-
Peserta memperebutkan total hadiah ratusan juta rupiah dari berbagai kategori perlombaan.
-
Ajang ini menjadi magnet wisata dan penggerak ekonomi lokal OKU Selatan.
SuaraSumsel.id - Ajang balap sepeda paling bergengsi di Sumatera Selatan, Sriwijaya Ranau Gran Fondo (SRGF) 2025, resmi digelar hari ini, Sabtu (15/11/2025). Ribuan peserta dari berbagai daerah hingga mancanegara mulai memadati kawasan Danau Ranau untuk berebut gelar juara sekaligus memperebutkan total hadiah ratusan juta rupiah.
Sejak pagi, para peserta terlihat melakukan persiapan di area start dengan nuansa semangat kompetisi yang kuat. Event tahunan ini kembali menjadi sorotan karena rutenya yang menantang, pemandangan Danau Ranau yang memukau, serta hadiah besar yang membuat persaingan semakin sengit.
Kategori Lomba Lengkap, Rute 34 KM Jadi Ujian Utama
SRGF 2025 menghadirkan rute sepanjang 34 kilometer dengan jalur menanjak dan menurun yang menuntut stamina tinggi. Panitia membagi lomba ke dalam beberapa kategori:
- Men Elite (19–29 tahun): 3 lap
- Men Junior (17–18 tahun): 2 lap
- Men Master A (30–39 tahun): 2 lap
- Men Master B (40–49 tahun): 1 lap
- Men Master C (50 tahun ke atas): 1 lap
- Women (16+): 1 lap
- MTB Men (16+): 1 lap
Pembagian kategori ini membuat kompetisi terasa lebih adil sekaligus memungkinkan lebih banyak peserta menorehkan prestasi.
Hadiah Menggiurkan, Juara Diganjar hingga Jutaan Rupiah
Hadiah besar menjadi magnet utama peserta. Untuk kategori mobil saja, juara satu berhak membawa pulang Rp7 juta, sementara kategori lain memberikan Rp4 juta untuk juara pertama, serta hadiah berjenjang hingga juara kelima.
Total hadiah keseluruhan mencapai ratusan juta rupiah, menjadikan Sriwijaya Ranau Gran Fondo sebagai salah satu event sepeda dengan hadiah terbesar di Indonesia.
Tak hanya soal kompetisi, SRGF 2025 juga menjadi ajang promosi wisata Danau Ranau dan penggerak ekonomi OKU Selatan. Ribuan peserta dan wisatawan diprediksi mengisi hotel, homestay, kuliner lokal, hingga lapak UMKM selama gelaran berlangsung.
Masyarakat setempat juga terlihat antusias menyambut para pesepeda, memberikan dukungan di sepanjang rute serta menyiapkan berbagai produk lokal untuk dipromosikan.
Dengan rute yang menantang, peserta yang membludak, dan hadiah besar yang diperebutkan, Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025 kembali membuktikan diri sebagai salah satu ikon sport tourism kebanggaan Sumatera Selatan.
Berita Terkait
-
Festival Danau Ranau 2025 Kolaborasi dengan Gran Fondo, Irma Darmawangsa Tampil Spesial
-
Jelang Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025, Herman Deru Ajak Warga OKU Selatan Sambut Pesepeda Dunia
-
Resmi Diumumkan, Ini Jadwal Pengambilan Racepack Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025
-
Rasakan Sensasi Gowes di Tepi Danau Terindah! Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025 Segera Dimulai
-
Viral Eks Sekwan DPRD OKU Selatan Digerebek Istri Bareng Wanita Lain di Kos-kosan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
7 Cushion dengan Refill untuk Makeup Lebih Hemat dan Ramah Lingkungan
-
5 Parfum Tahan Lama untuk Pesta Tahun Baru, Wanginya Nempel Sampai Pagi
-
PI 10 Persen Jambi Merang Resmi Masuk, APBD Sumsel Kembali Bertumpu pada Migas?
-
Cek Fakta: Benarkah Perpanjangan SIM dan Pengurusan BPKB Gratis Mulai Januari 2026?
-
Pemohon Paspor di Sumsel Menurun di 2025, Tekanan Ekonomi Jadi Sebab?