- Roni Ardiansyah, Kepala SMPN 1 Prabumulih, dikenal sebagai pendidik berintegritas tinggi yang tegas menegakkan aturan tanpa pandang bulu.
- Kontroversi mencuat setelah Roni menegur putra Pj Wali Kota Prabumulih yang membawa mobil ke sekolah
- Dalih “penyegaran rutin” yang disampaikan pemerintah kota menuai skeptisisme publik.
SuaraSumsel.id - Nama Roni Ardiansyah mungkin tidak akan pernah menjadi sorotan jika ia tidak melakukan upaya penegakkan aturan tanpa pandang bulu. Kini, Kepala Sekolah SMPN 1 Prabumulih itu dicopot secara mendadak diduga setelah menegur anak wali kota Prabumulih, Arlan.
Lantas, siapa sebenarnya Roni Ardiansyah di luar drama viral yang kini menimpanya?
Berdasarkan penelusuran dari berbagai sumber dan testimoni di media sosial, Roni Ardiansyah dikenal sebagai seorang pendidik yang berdedikasi dan memiliki integritas tinggi.
Sebelum menjabat sebagai Kepala Sekolah SMPN 1 Prabumulih, ia telah lama mengabdi di dunia pendidikan kota tersebut.
Pria kelahiran 5 Januari ini sebelumnya dipercaya sebagai Kepala SMPN 7 Prabumulih.
Di kalangan guru dan siswa, Roni dikenal sebagai pemimpin yang tidak pernah main-main dengan aturan. Ia sangat peduli dengan penegakan disiplin dan tata tertib sekolah, meyakini bahwa itu adalah fondasi untuk membentuk karakter siswa yang baik.
Selain sebagai kepala sekolah, Roni Ardiansyah terkenal sebagai pemilik wedding organizer and event host.
Sikap tegas yang menjadi dasar dari tindakannya saat menegur putra Pj Wali Kota Prabumulih, Arlan, yang nekat membawa mobil ke sekolah.
Bagi Roni, aturan berlaku untuk semua siswa, tanpa terkecuali, terlepas dari siapa orang tua mereka. Ia hanya menjalankan tugasnya sebagai kepala sekolah yang bertanggung jawab atas keamanan dan ketertiban di lingkungan yang ia pimpin.
Baca Juga: Pemekaran Daerah Sumsel Masih Tersendat, Warga Pantai Timur dan Kikim Area Tunggu Kepastian
"Beliau memang orangnya lurus dan tegas soal aturan. Makanya kami tidak kaget kalau beliau berani menegur, tapi kami kaget dengan konsekuensinya," tulis salah seorang yang mengaku sebagai alumni di media sosial.
Menjadi Kepala Sekolah Belum Lama
Ironisnya, posisi Roni Ardiansyah sebagai Kepala Sekolah di SMPN 1 Prabumulih, salah satu sekolah favorit di kota itu, ternyata belum berjalan lama. Ia baru menduduki jabatan tersebut dalam beberapa waktu terakhir sebagai bagian dari rotasi sebelumnya.
Fakta ini membuat dalih "penyegaran rutin" dari pemerintah kota terasa semakin janggal. Publik bertanya-tanya, bagaimana mungkin seseorang yang baru saja ditempatkan sudah harus "disegarkan" lagi, apalagi setelah sebuah insiden yang melibatkan anak penguasa.
Di tengah badai yang menerpanya, Roni Ardiansyah memilih untuk tidak banyak bicara di hadapan media. Namun, dari raut wajah dan gestur tubuhnya, terlihat jelas sebuah kekecewaan yang mendalam. Ia merasa telah dizalimi karena hanya berusaha melakukan hal yang benar.
Di media sosialnya, Roni mencantumkan dua dua gelar akademis, yaitu Sarjana Pendidikan (S.Pd.) dan Magister Sains (M.Si.).
Tag
Berita Terkait
-
Kronologi Lengkap Kepsek SMPN 1 Prabumulih 'Disingkirkan' Usai Tegur Anak Wali Kota
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
'Kok Pak Teddy Terus Dicari?' Viral Canda Prabowo, Sadar Pesonanya Kalah dari Sang 'Ajudan'
-
Oma Nino Nenek Palembang Minta Mobil Listrik Rp419 Juta ke Raffi Ahmad, Videonya Viral
-
Viral Pelajar SMP Palembang Keluhkan Menu MBG Nasi Lauk Pempek: Dak Maju!
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Ekonomi Hijau Berkembang: BRI Pacu UMKM Hultikultura di FLOII Expo 2025
-
Uang 100 Juta di Palembang, Mending Beli Mobil Bekas atau Investasi Rumah?
-
5 Kesalahan Fatal Bikin Bisnis Kuliner di Palembang Gagal Total, Nomor 3 Banyak Dilakukan
-
Laga Harga Diri! Sriwijaya FC vs Sumsel United Jadi Pertarungan Antar Generasi di Palembang
-
Modal Rp1 Miliar Bisa Jadi Juragan Kos di Palembang? Cek Dulu Hitungan Untung-Ruginya