Tasmalinda
Jum'at, 25 Juli 2025 | 21:42 WIB
Hoka Clifton 10 vs New Balance 1080v14

SuaraSumsel.id - Dalam dunia sepatu lari modern, dua nama yang kerap muncul di percakapan pelari jarak jauh maupun pelari pemula adalah Hoka Clifton dan New Balance 1080.

Kini, dengan kehadiran Clifton 10 dan 1080v14, pertarungan keduanya makin seru khususnya bagi pelari yang mencari bantalan super empuk tanpa mengorbankan respons dan fleksibilitas.

Apakah Hoka masih menjadi raja kenyamanan? Atau New Balance berhasil mengambil alih takhta melalui desain terbarunya?

Berikut perbandingan mendalam antara dua sepatu lari premium ini.

1. Desain dan Estetika: Minimal vs Modern Futuristik

Hoka Clifton 10 tetap mempertahankan siluet khasnya yang gemuk namun ringan, dengan tampilan midsole besar yang menonjolkan identitas “max-cushioned shoe” ala Hoka.

Warna-warna yang ditawarkan cenderung lembut, cocok untuk pelari yang suka tampilan clean dan kalem.

Sementara New Balance 1080v14 tampil lebih ramping dan modern.

Dengan desain Fresh Foam X yang diukir secara presisi dan bagian atas engineered knit yang memberi kesan futuristik, sepatu ini tampak lebih agresif namun tetap elegan.

Baca Juga: Modus Oknum Bhayangkari di Sumsel Janjikan Lulus Bintara, Ternyata Peras Rp1,6 Miliar

Jika kamu peduli dengan gaya saat berlari—1080v14 unggul di segi tampilan.

2. Bantalan: Plush vs Responsive

Inilah inti duel sesungguhnya. Hoka Clifton 10 menawarkan pengalaman plush running yang lembut dan merata. Midsole EVA-nya dirancang agar kaki terasa seperti melayang di atas awan.

Setiap langkah terasa empuk, ideal untuk pelari yang mengutamakan kenyamanan maksimal dalam lari jarak jauh.

Sebaliknya, NB 1080v14 menawarkan sensasi yang sedikit lebih firm namun sangat responsif.

Dengan Fresh Foam X yang lebih padat dari versi sebelumnya, sepatu ini memberikan dorongan balik lebih terasa—memberi kesan kamu “terlempar ke depan” setiap melangkah.

3. Upper dan Fit: Mana yang Lebih Nyaman di Kaki?

Clifton 10 hadir dengan upper mesh yang ringan dan breathable.

Hoka memperbaiki bagian heel collar dan tongue agar terasa lebih pas dan tidak menyebabkan gesekan. Fit-nya lebih lebar dibanding versi sebelumnya, cocok untuk kaki lebar.

Sementara 1080v14 punya upper yang terasa seperti kaos kaki, di mana hypoknit mesh yang elastis dan membungkus kaki dengan nyaman.

Heel counter-nya juga diperbarui agar lebih stabil. Namun, beberapa pelari merasa bagian depannya agak terlalu ramping jika punya bentuk kaki yang melebar di jari-jari.

4. Berat dan Transisi: Mana yang Lebih Lincah?

Clifton 10 tergolong ringan untuk kategori max-cushion, hanya sekitar 250 gram. Ini membuatnya ideal untuk recovery run, easy run, bahkan daily trainer.

Lalu NB 1080v14 sedikit lebih berat di angka 270 gram, tapi memberikan transisi yang lebih mulus dan respons yang lebih agresif. Jika kamu suka sepatu yang bisa “ngajak ngebut”, 1080v14 lebih cocok.

5. Harga dan Value for Money

Di pasar Indonesia, Hoka Clifton 10 dijual dengan harga sekitar Rp2,2–2,5 juta, sementara NB 1080v14 berada di kisaran Rp2,4–2,7 juta. Keduanya sering diskon saat promo akhir tahun atau Harbolnas.

Namun jika mencari sepatu serba bisa—nyaman, stylish, dan durable—NB 1080v14 terasa lebih versatile. Clifton 10 lebih cocok untuk pelari yang ingin memanjakan kaki di sesi long run santai.

Tidak ada pemenang absolut dalam duel ini—semuanya kembali ke kebutuhan dan preferensi pribadi.

Pilih Hoka Clifton 10 jika kamu ingin lebih sering melakukan easy run, long run, atau pemulihan, mengutamakan kenyamanan maksimal dan kelembutan dan suka fit yang lebih luas dan sepatu ringan.

Sedangkan Pilih New Balance 1080v14 jika kamu ingin sepatu harian serbaguna yang juga bisa dipakai untuk tempo run, lalu menginginkan sensasi dorongan dan respons yang lebih dinamis dan suka tampilan sepatu yang sleek dan modern.

Load More