Rahasia Liburan Hemat ke Singapura Cuma Rp2 Juta, Ini Tipsnya!

SuaraSumsel.id - Liburan ke luar negeri, khususnya ke Singapura, kerap dianggap sebagai impian mahal bagi sebagian orang.

Namun, benarkah liburan ke Singapura bisa dilakukan dengan bujet di bawah Rp2 juta? Meski terdengar mustahil, faktanya hal tersebut bisa dicapai dengan perencanaan matang dan strategi cerdas.

Artikel ini akan membahas tips liburan hemat ke Negeri Singa yang tetap menyenangkan, meski dengan dana terbatas.

1. Tiket Pesawat: Cari Promo Jauh Hari

Tiket pesawat adalah komponen biaya terbesar dalam perjalanan. Untuk menghemat, manfaatkan platform seperti Skyscanner, Traveloka, atau Google Flights untuk memantau harga tiket sejak jauh-jauh hari.

Maskapai seperti Scoot, AirAsia, dan Jetstar sering menawarkan tiket promo Jakarta–Singapura mulai dari Rp400.000 hingga Rp700.000 sekali jalan.

Jika beruntung, tiket pulang-pergi bisa didapat hanya dengan Rp1 juta.

Tips tambahan: Hindari high season seperti akhir tahun dan libur panjang nasional. Pilih terbang di hari kerja (Selasa–Kamis) untuk harga yang lebih terjangkau.

2. Penginapan Super Hemat: Dormitory dan Hostel

Singapura memang dikenal memiliki biaya akomodasi yang tinggi, namun tetap ada pilihan ramah kantong seperti hostel atau capsule hotel.

Kawasan Geylang, Little India, dan Bugis punya banyak penginapan backpacker dengan tarif sekitar Rp150.000–Rp250.000 per malam. Menginap dua malam pun masih bisa dikunci di angka Rp300.000–Rp500.000.

Baca Juga: Jaringan Penyelundup Benih Lobster di Jambi Dibongkar, Ratusan Ribu Ekor Gagal ke Singapura

Sebagai alternatif, gunakan platform Couchsurfing untuk mencari tempat tinggal gratis dari warga lokal yang bersedia menjadi host.

3. Transportasi: MRT dan EZ-Link Card adalah Kunci

Sistem transportasi Singapura sangat efisien dan hemat. MRT (Mass Rapid Transit) menjangkau hampir seluruh destinasi populer.

Untuk menghemat, beli kartu EZ-Link atau Singapore Tourist Pass. Dengan pengisian saldo minimal S$10 (sekitar Rp120.000), kamu bisa keliling kota selama dua hari penuh.

Hindari naik taksi atau Grab kecuali benar-benar darurat, karena tarifnya jauh lebih tinggi.

4. Wisata Gratisan Tetap Seru!

Singapura menawarkan banyak destinasi wisata gratis. Di antaranya:

• Merlion Park: Spot wajib foto dengan patung singa ikonik.
• Gardens by the Bay: Area taman luar ruangan tidak dipungut biaya.
• Marina Bay Sands Boardwalk: Pemandangan kota di malam hari yang memukau.
• Esplanade dan Helix Bridge: Cocok untuk jalan santai sambil menikmati arsitektur kota.
• Kamu juga bisa masuk ke Chinatown dan Little India untuk wisata budaya tanpa tiket masuk.

5. Makan Enak Tak Harus Mahal

Jangan buang uang hanya untuk makan di restoran mahal. Singapura punya banyak hawker centre alias pusat jajanan yang menjual makanan lezat dan halal dengan harga mulai dari S$3 (sekitar Rp36.000).

Lau Pa Sat, Maxwell Food Centre, dan Tekka Centre adalah beberapa pilihan favorit backpacker.

Bawa botol minum kosong dan isi ulang di berbagai stasiun MRT atau air keran umum yang bisa diminum langsung.

6. Total Biaya: Bisa di Bawah Rp2 Juta?

Mari kita kalkulasi:

Tiket PP: Rp1.000.000

Akomodasi 2 malam: Rp400.000

Transportasi (EZ-Link): Rp120.000

Makan 6 kali: Rp250.000

Oleh-oleh kecil: Rp100.000

Total: Rp1.870.000

Dengan perencanaan matang dan tanpa belanja berlebihan, bujet Rp2 juta bukan mustahil.

Liburan ke Singapura dengan bujet terbatas bukan mitos, melainkan pilihan yang bisa diwujudkan. Kuncinya ada pada riset, fleksibilitas waktu, dan kebiasaan hidup sederhana selama traveling.

Daripada menunggu tabungan cukup untuk liburan mewah, mengapa tidak mencoba liburan pintar mulai sekarang?