SuaraSumsel.id - Lion Parcel (PT Lion Express), salah satu perusahaan logistik terkemuka di Indonesia, secara resmi membuka peluang kemitraan bagi masyarakat Palembang untuk bergabung menjadi agen pengiriman.
Inisiatif ini merupakan bagian dari strategi ekspansi Lion Parcel untuk memperluas jaringan layanan hingga ke tingkat lokal, sekaligus memberdayakan masyarakat agar dapat berperan aktif dalam industri logistik yang kian berkembang pesat.
“Kami melihat Palembang adalah kota strategis dan potensial dalam pengembangan jaringan kemitraan. Sebagai kota besar dengan letak geografis yang strategis, infrastruktur yang mumpuni, dan aktivitas ekonomi yang tinggi, Palembang menjadi hub logistik utama di Sumatera Selatan yang menghubungkan arus barang ke berbagai kota dan kabupaten di sekitarnya. Secara otomatis kebutuhan logistik pun tinggi dan peluang untuk menjadi agen semakin menjanjikan,” ujar Head of Retail Business Development Lion Parcel, Cipto Laksono.
Lion Parcel melihat peluang pertumbuhan sektor logistik di Palembang sebagai momentum strategis untuk mengajak masyarakat bergabung dalam program kemitraan yang dirancang inklusif dan berorientasi jangka panjang.
Tidak sekadar menawarkan peluang usaha biasa, kemitraan ini membuka akses luas bagi para mitra untuk mendapatkan pelatihan intensif, dukungan teknologi berbasis sistem digital terkini, serta operasional yang telah terbukti efisien dan handal di berbagai wilayah Indonesia.
Dengan infrastruktur dan sistem kerja yang telah terbentuk, calon mitra tidak perlu membangun dari awal, sehingga risiko usaha menjadi jauh lebih rendah.
Lion Parcel juga memastikan bahwa skema kemitraan ini mudah diakses oleh berbagai kalangan—mulai dari ibu rumah tangga, karyawan, hingga pelaku UMKM—dengan modal awal yang relatif terjangkau namun tetap memiliki potensi penghasilan yang kompetitif.
Hal ini menjadikan kemitraan Lion Parcel sebagai solusi usaha mandiri yang praktis, berkelanjutan, dan sesuai dengan dinamika kebutuhan logistik masyarakat Palembang yang kian meningkat.
UMKM Palembang Terus Tumbuh
Baca Juga: AMD Perkenalkan Ryzen AI 300 dan Max Series: Prosesor Pintar Hemat Daya
Pertumbuhan UMKM dan komoditas lokal unggulan turut mendorong kebutuhan logistik, sehingga peluang kemitraan ini menjadi solusi menarik bagi masyarakat Palembang yang ingin memulai usaha dengan mudah, modal terjangkau, dan potensi penghasilan yang menjanjikan.
Berdasarkan data dari Pemerintah Kota Palembang, jumlah UMKM di Kota Palembang mencapai 87.557.
Angka ini merupakan jumlah yang potensial bagi industri logistik mengingat UMKM memiliki kebutuhan pengiriman yang tinggi.
Berbagai komoditas lokal unggulan Kota Palembang dari sektor fesyen dan makanan yang diminati masyarakat luas juga berkontribusi terhadap pertumbuhan industri logistik. Lion Parcel hadir untuk menjawab kebutuhan pengiriman di Palembang sekaligus membuka peluang bisnis yang menjanjikan melalui kemitraan.
Dengan investasi awal Rp10 juta, masyarakat Palembang dapat memulai perjalanan menjadi agen Lion Parcel lengkap dengan dukungan saldo operasional awal, peralatan operasional, hingga materi promosi.
Sebagai agen, masyarakat berpeluang mendapatkan diskon pengiriman hingga 35% untuk keuntungan yang maksimal.
Dengan sejumlah keunggulan Lion Parcel seperti jaringan pengiriman yang luas, baik domestik maupun internasional, armada pengiriman yang memadai karena terintegrasi dengan Lion Group, dan harga yang kompetitif menjadikan kemitraan Lion Parcel ini pilihan yang menguntungkan bagi masyarakat yang ingin membuka bisnis.
Lion Parcel telah memiliki lebih dari 7.000 agen aktif di seluruh Indonesia.
Di Palembang, beberapa mitra agen telah merasakan manfaat menjadi bagian dari Lion Parcel. Salah satunya Tedy Dwi Fani yang telah menjadi agen Lion Parcel sejak 2020. Berawal dari kehilangan pekerjaan akibat pandemi COVID-19, dengan semangat dan tekad untuk bangkit Tedy memutuskan membuka agen Lion Parcel karena ia melihat peluang yang menjanjikan dari bisnis ekspedisi. Kini, usaha yang ia bangun sudah menghasilkan omset puluhan juta per bulan.
“Sekarang kan yang jualan online semakin banyak, perusahaan-perusahaan juga pasti butuh pengiriman, jadi menurut saya bisnis ini sangat potensial. Ditambah, secara bisnis Lion Parcel bisa diandalkan, pengiriman luas dan punya armada pesawat sendiri. Dulu awal buka dapat satu paket aja susah, sekarang sudah banyak langganan dan punya 3 karyawan. Kuncinya kerja keras dan kasih pelayanan terbaik kepada pelanggan,” ujar Tedy.
Bagi Tedy, menjadi agen Lion Parcel tidak hanya menyelamatkan ekonomi keluarganya di saat pandemi COVID-19, akan tetapi lebih dari itu. Ia banyak mendapat relasi dan jaringan baru semenjak bergabung menjadi agen Lion Parcel.
Dengan dukungan 3 karyawannya, kini Tedy menjalankan bisnis ini sambil tetap bekerja sebagai karyawan kantor dan fokus memperluas pasar.
Tedy juga bersyukur atas dukungan tim Lion Parcel yang membantu pertumbuhan mitra agen melalui program edukasi logistik, operasional, dan strategi bisnis.
Lion Parcel berkomitmen untuk menjadi mitra terpercaya yang mendukung pertumbuhan para agen melalui berbagai program pelatihan dan apresiasi.
Sehingga, kemitraan yang ditawarkan Lion Parcel tidak hanya membuka peluang usaha baru, tetapi juga memberikan multiplier effect yang signifikan bagi perekonomian lokal Palembang.
Dengan hadirnya agen-agen Lion Parcel, turut berkontribusi dalam menciptakan lapangan kerja dan memperlancar distribusi barang, khususnya produk lokal Palembang, yang juga memberikan manfaat besar bagi kesejahteraan masyarakat dan perekonomian daerah.
Informasi lengkap mengenai pendaftaran sebagai mitra agen Lion Parcel dapat diakses melalui laman lionparcel.com/agen.
Berita Terkait
-
AMD Perkenalkan Ryzen AI 300 dan Max Series: Prosesor Pintar Hemat Daya
-
Bank Sumsel Babel Perkuat Sistem Keuangan Banyuasin Lewat SP2D Online SIPD RI
-
Ini 4 Perubahan Besar SPMB SMP Palembang 2025: Zonasi Ditinggalkan
-
Emas Cetak Rekor, Inflasi Sumsel April 2025 Tertinggi Sepanjang Tahun
-
7 Fakta Terbaru Tol PalembangPangkalan Balai: Jembatan Musi V Jadi Kunci
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Irak Mulai Panik, Ketar-ketir Lihat Perkembangan Timnas Indonesia
-
Tarif Trump Berlaku 7 Agustus 2025, IHSG Borpotensi Merana Hingga Akhir Tahun
-
Saham Terafiliasi Suami Puan Maharani Bergerak Abnormal, Langsung Kena Sentil BEI
-
Antam Tarik Utang Rp8 Triliun dari Bank Asing
-
Dirut Food Station Tersangka Tapi Beras Oplosan Terlanjur Beredar, Pramono Serukan Penarikan
Terkini
-
Libur Sekolah Bikin Harga Ayam Melejit, Begini Cara Sumsel Kendalikan Inflasi
-
Anti Ribet! Ini Prosedur Balik Nama Sertifikat Tanah dan Biayanya
-
Bingung Mulai Bisnis Makanan? 5 Franchise Ini Bisa Jadi Solusinya, Modal Gak Nyampe Rp10 Juta!
-
Baru Mulai Lari? Hindari 5 Kesalahan Ini Saat Memilih Sepatu Lari
-
Kompor Meledak Jelang Magrib, Kontrakan 9 Pintu di 26 Ilir Palembang Terbakar Hebat