SuaraSumsel.id - Bulan Ramadan telah memasuki hari ke-12, dan umat Islam di seluruh dunia, termasuk di Kota Palembang, terus menjalankan ibadah puasa dengan penuh keikhlasan dan kesabaran.
Salah satu aspek penting dalam menjalankan ibadah puasa adalah mengetahui jadwal imsakiyah, yang mencakup waktu sahur, imsak, dan berbuka.
Di Palembang, umat Muslim berpedoman pada jadwal imsakiyah yang telah ditentukan untuk memastikan ibadah mereka berlangsung dengan baik.
Berikut adalah jadwal imsakiyah Kota Palembang untuk 12 Ramadan 1446 Hijriah atau 12 Maret 2025:
Imsak: 04:32 WIB
Subuh: 04:42 WIB
Dzuhur: 12:10 WIB
Ashar: 15:30 WIB
Maghrib (berbuka puasa): 18:15 WIB
Isya: 19:25 WIB
Keutamaan Mengetahui Jadwal Imsakiyah
Jadwal imsakiyah sangat penting bagi umat Islam, karena membantu dalam menentukan batas akhir waktu sahur serta memastikan waktu berbuka puasa tepat sesuai ajaran Islam.
Waktu imsak, yang sering kali disalahartikan sebagai waktu berhentinya makan dan minum, sebenarnya adalah pengingat bahwa waktu Subuh sudah dekat. Dalam Islam, sahur boleh dilakukan hingga azan Subuh berkumandang.
Niat Puasa Ramadan
Baca Juga: Kondisi Haji Halim Ali Melemah di Rutan, Butuh 26 Tabung Oksigen tapi Hanya Dapat Dua
Setiap Muslim yang berpuasa wajib melafalkan niat puasa sebelum fajar. Niat ini dapat diucapkan dalam hati maupun dengan lisan. Berikut adalah bacaan niat puasa Ramadan:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin 'an adā'i fardhi syahri Ramadhāna hādzihis sanati lillāhi ta'ālā.
Artinya:
"Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadan tahun ini karena Allah Ta'ala."
Selain niat harian, ada juga pendapat sebagian ulama yang memperbolehkan niat puasa untuk sebulan penuh:
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَمَضَانَ كُلِّهِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma syahri Ramadhāna kullihi lillāhi ta'ālā.
Artinya:
"Aku berniat puasa bulan Ramadan seluruhnya karena Allah Ta'ala."
Keutamaan Sahur dan Berbuka Puasa
Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk makan sahur karena terdapat berkah di dalamnya. Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda: "Bersahurlah kalian, karena dalam sahur itu terdapat keberkahan."
Begitu pula saat berbuka puasa, umat Islam dianjurkan untuk menyegerakannya setelah azan Maghrib berkumandang. Rasulullah SAW bersabda dalam hadis yang diriwayatkan oleh Tirmidzi: "Manusia akan tetap dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka puasa."
Saat berbuka puasa, dianjurkan untuk membaca doa:
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ
Allāhumma laka shumtu wa bika āmantu wa ‘alaika tawakkaltu wa ‘alā rizqika afthartu.
Artinya:
"Ya Allah, kepada-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku bertawakal, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka."
Hidangan Khas Berbuka di Palembang
Masyarakat Palembang memiliki tradisi khas dalam berbuka puasa, di antaranya menyajikan pempek, tekwan, model, serta minuman segar seperti es kacang merah dan es campur khas Palembang.
Hidangan ini tidak hanya menggugah selera, tetapi juga memberikan energi setelah seharian berpuasa.
Mengetahui jadwal imsakiyah sangat penting bagi umat Islam agar dapat menjalankan ibadah puasa dengan tertib sesuai tuntunan agama.
Selain itu, niat puasa, sahur, dan berbuka juga memiliki keutamaan yang mendatangkan berkah bagi setiap Muslim yang menjalankannya.
Semoga ibadah puasa pada 12 Ramadan 1446 H ini diterima oleh Allah SWT dan memberikan keberkahan bagi seluruh umat Islam, khususnya di Kota Palembang.
Masyarakat Palembang memiliki tradisi khas dalam berbuka puasa, di antaranya menyajikan pempek, tekwan, model, serta minuman segar seperti es kacang merah dan es campur khas Palembang.
Hidangan ini tidak hanya menggugah selera, tetapi juga memberikan energi setelah seharian berpuasa.
Tag
Berita Terkait
-
Kondisi Haji Halim Ali Melemah di Rutan, Butuh 26 Tabung Oksigen tapi Hanya Dapat Dua
-
Drama Penahanan Pengusaha Terkaya Sumsel: Kuasa Hukum Sebut Haji Halim Butuh 26 Tabung Oksigen Sehari
-
Terancam 20 Tahun Penjara! Haji Halim, Crazy Rich Sumsel Dijerat Korupsi Tol
-
5 Fakta Haji Halim Ali: Crazy Rich Sumsel, Tajir Melintir tapi Terjerat Korupsi Lahan Tol
-
Sudah Crazy Rich, Mengapa Haji Halim Ali Terjerat Korupsi Demi Uang Ganti Rugi Tol?
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Wali Kota Arlan Minta Maaf Atas 'Kegaduhan', Bukan Karena Copot Jabatan Kepsek
-
4 Fakta Ini 'Patahkan' Bantahan Wali Kota Arlan Soal Nasib Kepsek, Mana yang Benar?
-
Makin Ruwet! Wali Kota Arlan Bilang Hoaks, Kepsek Sudah Ucap Salam Perpisahan di Sekolah
-
Nyesek Sepatu Idaman Ternyata Sempit? Jangan Dijual! Coba 7 Trik 'Ajaib' Ini
-
Jabatan Wali Kota Prabumulih Arlan 'Di Ujung Tanduk' Gara-gara Ulah Anaknya di Sekolah?