Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Senin, 30 Desember 2024 | 11:41 WIB
Ilustrasi perselingkuhan. Polisi hentikan dugaan perselingkuhan sekwan OKUS. (Dok. Cabaca)

SuaraSumsel.id - Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Palembang menghentikan penyelidikan dugaan perselingkuhan oknum pejabat Seketaris Dewan (Sekwan) OKU Selatan berinisial JA yang dilaporkan oleh istri sahnya Yunita Tri Kumalasari (37) di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang, pada Jumat (15/11/2024), atas tuduhan perzinahan dengan wanita lain.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono, saat diwawancarai wartawan, pada Sabtu (28/12/2024) pagi.

Kombes Pol Harryo mengatakan laporan korban yang diterima telah ditindaklanjuti oleh unit PPA Satreskrim Polrestabes Palembang. Kemudian dilakukan kajian terhadap laporan beserta barang bukti yang diserahkan, menyatakan jika hasil penyelidikan belum dijumpai adanya peristiwa tindak pidana.

“Hasil kajian terhadap barang bukti juga masih belum bisa memberikan gambaran adanya peristiwa pidana yaitu perselingkuhan yang dilakukan oleh terlapor bersama seorang wanita,” jelas Kombes Pol Harryo melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com.

Baca Juga: Cerita Haru di Balik Hadirnya PLTMH Pertamina di Muara Enim

Masih kata Harryo, dengan belum adanya peristiwa pidana atas pengaduan yang ada, maka dari itu dapat pihaknya menyimpulkan untuk menghentikan penyelidikannya.

“Berdasarkan analisa data yang barang bukti maupun hasil kajian kita di lapangan, dapat kami simpulkan sekali lagi, pengaduan tersebut kami hentikan penyelidikannya,” ucapnya.

Kombes Pol Harryo menjelaskan laporan korban yang diterima telah ditindaklanjuti oleh unit PPA Satreskrim Polrestabes Palembang. Kemudian dilakukan kajian terhadap laporan beserta barang bukti yang diserahkan, menyatakan jika hasil penyelidikan belum dijumpai adanya peristiwa tindak pidana.

“Hasil kajian terhadap barang bukti juga masih belum bisa memberikan gambaran adanya peristiwa pidana yaitu perselingkuhan yang dilakukan oleh terlapor bersama seorang wanita,” jelas Kombes Pol Harryo.

"Dengan belum adanya peristiwa pidana atas pengaduan yang ada, maka dari itu dapat pihaknya menyimpulkan untuk menghentikan penyelidikannya.

Baca Juga: Bukman Lian Terpilih Aklamasi Sebagai Ketua PGRI Sumsel 2024-2029

“Berdasarkan analisa data yang barang bukti maupun hasil kajian kita di lapangan, dapat kami simpulkan sekali lagi, pengaduan tersebut kami hentikan penyelidikannya,” ucapnya.

Load More