Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Minggu, 01 Desember 2024 | 16:02 WIB
Pertemuan tahunan Bank Indonesia Sumatera Selatan

M. Latif merekomendasikan 5 langkah strategis yang dapat diambil para pemangku kebijakan di Sumatera Selatan untuk memperkuat stabilitas dan transformasi ekonomi dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan.

Pertama adalah Penguatan Sinergi TPID melalui penguatan program Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP), lalu akselerasi program pengentasan kemiskinan melalui sinergi dan kolaborasi antar lembaga dan instansi di daerah melalui Sekretariat Bersama Pembangunan Ekonomi dan Keuangan Daerah Sumsel;

"Perlu mendorong investasi untuk membangun reformasi struktural untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi, mendorong hilirisasi komoditas unggulan Sumsel dan penguatan infrastruktur digital dan peningkatan literasi digital masyarakat," ucapnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan, Edward Candra, dalam sambutannya di PTBI Sumatera Selatan menyampaikan apresiasinya kepada Bank Indonesia dan seluruh pemangku kebijakan di Provinsi Sumatera Selatan atas segala upaya dan kerja keras yang telah dilakukan dalam mendorong transformasi ekonomi Sumatera Selatan tahun 2024.

Baca Juga: Sinergi Jaga Stabilitas, Sumsel Siap Hadapi Tantangan Global Dan Transformasi Ekonomi

Edward juga mengajak seluruh jajaran Forkopimda, OPD, perbankan, BUMN dan BUMD, pelaku usaha, dan akademisi yang hadir untuk memperkuat kolaborasi dan inovasi dalam merumuskan dan mengimplementasikan kebijakan ekonomi yang konsisten dan terukur.

“Semoga sinergi dan kerja sama dapat terus ditingkatkan demi mencapai visi kita bersama, yaitu Sumsel Maju untuk Semua,” ujar Edward.

Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan juga memberikan penghargaan kepada stakeholders di wilayah kerjanya sebagai apresiasi dalam dukungan pelaksanaan tugas Bank Indonesia melalui 5 kategori penghargaan yakni Lembaga Pendukung Asesmen Ekonomi dan Keuangan Daerah Terbaik tahun 2024 yang diberikan kepada Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Selatan

Penghargaan Bank dengan kegiatan pengelolaan uang rupiah terbaik Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2024 yang diberikan kepada PT. Bank Central Asia Tbk. Kantor Wilayah VI Palembang

Stakeholder Pendukung Edukasi Cinta, Bangga, Paham Rupiah Terbaik Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2024 yang diberikan kepada Kampung Dongeng Sumatera Selatan dan Kegiatan Usaha Penukaran Valuta Asing Bukan Bank (KUPVA BB) Terbaik Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2024 yang diberikan kepada PT Sumber Daya Usaha.

Baca Juga: BI Sumsel Latih 228 Pelajar dan Guru Jadi Ahli Konten Digital: Siap Edukasi

Pada kesempatan yang sama, bersinergi dengan Dinas Perindustrian Provinsi Sumatera Selatan, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan turut memberikan apresiasi dan penghargaan kepada 6 pelaku usaha pemenang Industri Kecil Menengah (IKM) Awards 2024 yakni Doyan Kitchen, Pempek Bunda Rara, dan Oleh-oleh Kamilah masing-masing sebagai Juara 1, 2, dan 3 pada kategori pangan.

Untuk kategori sandang, kerajinan, dan umum Juara 1, 2 dan masing-masing dimenangkan oleh Kemitraan Gaharu Sriwijaya, Kampung Sunan, dan Lastri Collection.

PTBI merupakan puncak high level event (HLE) Bank Indonesia yang telah diselenggarakan rutin sejak tahun 1969.

Kegiatan PTBI di Provinsi Sumatera Selatan diawali dengan menyaksikan bersama kegiatan PTBI pusat di Jakarta yang dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto dan Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo.

Agenda utama PTBI adalah penyampaian pandangan Bank Indonesia mengenai perekonomian terkini, tantangan yang dihadapi dan arah kebijakan Bank Indonesia ke depan, serta penyampaian arahan Presiden Republik Indonesia mengenai kebijakan Pemerintah ke depan.

PTBI 2024 di Provinsi Sumatera Selatan dihadiri oleh Sekretaris Daerah Sumatera Selatan, pimpinan Forkopimda, para pimpinan instansi vertikal, akademisi, serta berbagai pelaku usaha di wilayah Sumatera Selatan. Masyarakat juga bisa mengikuti rangkaian PTBI melalui siaran langsung pada kanal media sosial Bank Indonesia.

Load More