SuaraSumsel.id - SKK Migas bersama KKKS Medco E&P Indonesia (Medco E&P) menggelar sosialisasi usaha hulu migas kepada siswa sekolah menegah atas (SMA) bersama Batalyon Infanteri 141/Aneka Yudha Jaya Prakosa (AYJP) Muara Enim.
Kegiatan yang diselenggarakan melalui pendidikan dasar bela negara guna menumbuhkan wawasan kebangsaan dan meningkatkan keyakinan Pancasila sebagai ideologi Negara dan cinta Tanah Air.
Manager Field Relations & Community Enhancement Medco E&P Indonesia Hirmawan Eko Prabowo saat membuka pelatihan menjelaskan pendidikan dasar bela negara yang kedua kalinya ini diikuti oleh 30 siswa dari 30 SMA Negeri di wilayah kerja Medco E&P Indonesia seperti Kabupaten Banyuasin, Musi Banyuasin, Musi Rawas, Lahat, Muara Enim dan Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).
Kegiatan tersebut dan berlangsung pada 1-5 Juli 2024 di Yonif 141/AYJP. "Kegiatan pembinaan siswa tersebut diharapkan menjadi langkah awal dalam memberikan pemahaman dasar mengenai hulu migas ke sekolah-sekolah di sekitar wilayah operasi Perusahaan," ujarnya
Baca Juga: Siaga Kebakaran Hutan dan Lahan! 15 Titik Panas Terdeteksi di Sumatera Selatan
Siswa terpilih dari 30 sekolah sebagai kader yang mengikuti pembinaan akan diarahkan menjadi motor penggerak di sekolahnya.
"Mereka akan menyampaikan semangat bela negara, kepedulian pada masyarakat dan edukasi hulu migas kepada siswa lainnya," ujarnya menjelaskan.
“Selaras dengan kegiatan hulu migas yang beroperasi untuk kepentingan negara dan bangsa, diharapkan penanaman kecintaan terhadap Tanah Air ini dapat menanamkan kepedulian generasi muda pada kegiatan hulu migas yang merupakan objek vital nasional dan aset negara," sambung Hirmawan.
Kepala Departemen Formalitas & Komunikasi SKK Migas Perwakilan Sumbagsel, Syafei saat melepas dan menyampaikan materi terkait usaha hulu migas mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian SKK Migas dan KKKS terhadap pengembangan karakter generasi muda, khususnya di wilayah kerja perusahaan.
Hal ini menjadi bentuk upaya hulu migas dalam mendukung pemerintah menciptakan generasi yang bermental, berintegritas dan berpengetahuan luas.
Baca Juga: Garis Kemiskinan di Sumsel Rp554 Ribu, Beras dan Rokok Kretek Penyumbang Terbesar
SKK Migas berharap kegiatan ini dapat dimanfaatkan para peserta dengan sebaik-baiknya, mengingat kegiatan dan pembelajaran Pendidikan Bela Negara ini tidak diterima di sekolah secara spesifik.
Berita Terkait
-
Kasus Bikin Konten Rendang Hilang, Polisi Periksa Pelapor Willie Salim
-
Gubernur Herman Deru Buka Rakor Forkopimda Se-Sumsel
-
Gercep Antisipasi Arus Mudik Lebaran, Herman Deru Cek Jalur Tol Alternatif Palembang-Betung
-
Jejak Pendidikan Umi Hartati: Sarjana Ekonomi hingga Ketua Komisi yang Ditahan KPK
-
Dijerat OTT KPK, Ini Daftar Kekayaan Miliaran Umi Hartati yang Jadi Sorotan
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Debat Paslon PSU Pilkada Empat Lawang Dipindah ke Palembang, Ada Apa?
-
Viral Bupati Pali Emosi Saat Sholat Id: Air PAM Mati, Rumah Pribadi Terdampak
-
7 Alasan Lebaran di Palembang Selalu Spesial dan Penuh Keunikan
-
Drama Rendang Willie Salim Memanas: Desak Ratu Dewa Minta Maaf ke Warga
-
Dua Sultan Palembang Berbeda Sikap soal Adat Tepung Tawar untuk Willie Salim