SuaraSumsel.id - Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan Sumatera Selatan (Sumsel) mengalami inflasi sebesar 2,48 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,42. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Palembang sebesar 2,64 persen dengan IHK sebesar 106,15 dan di Kota Lubuk Linggau sebesar 2,16 persen dengan IHK sebesar 105,23.
Kepala BPS Sumsel Wahyu Yulianto mengatakan inflasi terjadi karena kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran yakni kelompok makanan, minuman dan tembakau (rokok) sebesar 4,44 persen. Adapun penyokong inflasi mulai dari kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 2,30 persen.
"Penyumbang inflasi karena ada peningkatan sejumlah harga kelompok pengeluaran termasuk kelompok pengeluaran untuk kesehatan sebesar 1,26 persen," ucapnya.
Penyumbang kenaikan harga (inflasi) terjadi pada kelompok transportasi sebesar 1,91 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 2,07 persen, kelompok pendidikan sebesar 1,47 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 1,97 persen dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 5,94 persen.
Baca Juga: Peluang CASN Terbuka bagi Penyandang Disabilitas Termasuk Anggota Pertuni
Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks yaitu: kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 1,18 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 1,30 persen dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,51 persen.
Tingkat deflasi month to month (m-to-m) Provinsi Sumatera Selatan Bulan Juni 2024 sebesar 0,03 persen dan tingkat inflasi year to date (y-to-d) sebesar 0,64 persen.
Kondisi deflasi periode Juni tahun 2024 dipengaruhi oleh beberapa catatan peristiwa di antaranya, harga bawang merah dan bawang putih yang turun.
"Penurunan ini juga disebabkan oleh intervensi pemerintah untuk mengatasi terhambatnya distribusi yang akibat banjir," ujarnya.
Beberapa komoditas hortikultura juga mengalami deflasi karena masih musim hujan seperti komoditas sayur-sayuran berkurang di pasaran sehingga harganya mengalami kenaikan.
Baca Juga: Terungkap! Pembunuhan Berencana Pegawai Koperasi karena Utang Rp24 Juta
"Periode Juni 2024 ini juga bertepatan dengan sejumlah momen yaitu Hari Raya Idul Adha, kenaikan kelas, libur sekolah dan penerimaan siswa baru yang secara umum meningkatkan konsumsi masyarakat," ujarnya.
Wahyu mengatakan tingkat deflasi di Sumsel baik secara bulanan maupun tahunan sudah lebih rendah dibandingkan tingkat nasional
"Secara bulanan Sumsel mengalami deflasi sebesar 0,03 persen, namun tingkat nasional sebesar 0,08 persen. Sedangkan, secara tahunan (year on year/yoy) Sumsel mengalami inflasi sebesar 2,48 persen dan tingkat nasional sebesar 2,51 persen. Artinya sudah lebih rendah dari nasional,” katanya.
Berita Terkait
-
Peluang CASN Terbuka bagi Penyandang Disabilitas Termasuk Anggota Pertuni
-
Terungkap! Pembunuhan Berencana Pegawai Koperasi karena Utang Rp24 Juta
-
WNA Rusia Bobol ATM Bank Sumsel Babel di Palembang Dituntut 1,5 Tahun Penjara
-
Sosok Teman Dekat Jokowi, Bambang Supriyambodo Kini Komisaris PT Pusri?
-
OJK Ungkap Triangle of Evils: Investasi Ilegal, Pinjol Ilegal, dan Judi Online Saling Berkaitan
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Termurah: Tahun Muda Banget, Harga Kisaran Rp90 Jutaan
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Sekaliber Avanza tapi Jauh Lebih Nyaman, Kabin Lega, lho!
- 5 Rekomendasi Skincare Hanasui Untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Cerah, Cuma Modal Rp20 Ribuan
- Infinix Hot 60i Resmi Debut, HP Murah Sejutaan Ini Bawa Memori 256 GB
- 5 Pilihan HP Xiaomi Termurah Rp1 Jutaan: Duet RAM GB dan Memori 256 GB, Performa Oke
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Makin Anjlok Setelah Kondisi Perang Iran-Israel Kondusif
-
Info A1: Calvin Verdonk Batal Pindah ke FC Utrecht!
-
3 Rekomendasi Sepatu Lari Wanita Rp200 Ribuan, Performa Optimal Gaya Maksimal
-
AION UT Sudah Mulai Unjuk Gigi di Indonesia
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Brand Lokal Rp500 Ribuan, Handal untuk Jarak Jauh
Terkini
-
Bingung Pilih Gaya Interior Rumah? Ini 6 Inspirasi Desain yang Bikin Betah!
-
Bukti Nyata Jaga Lingkungan, Bukit Asam Gelar Susur Sungai & Workshop Ending Plastic Pollution
-
6 Parfum Pria yang Semakin Wangi Saat Berkeringat, Cocok untuk Lelaki Sibuk!
-
Ekonomi Melambat tapi Aset Bank di Sumbagsel Tembus Rp347 Triliun, Ini Rahasianya
-
Daftar 6 Kebiasaan Buruk Setelah Jam 5 Sore Pemicu Stroke, Hentikan Segera!