SuaraSumsel.id - Erni (57), seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) Warga jalan Sukawinatan, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami Palembang, melaporkan anak kandungnya inisial AR (37) ke Polrestabes Palembang, Sabtu (4/5/2024).
Erni melapor ke polisi karena sudah tidak tahan terhadap sikap sang anak yang sering melakukan kekerasan terhadap dirinya.
Peristiwa KDRT yang dilakukan AR terhadap ibu kandungnya ini terjadi pada Jumat (3/5/2024) sekitar pukul 15.00 WIB, di dalam rumah korban.
Erni mengatakan, kejadian ini berawal ketika adik kandung terlapor AR hendak meminjam sepeda motor miliknya melalui korban. Kemudian korban pun meminjam kunci motor milik AR saat AR tidur.
Baca Juga: Hasil Riset AJI dan Remotivi: Kepercayaan Publik terhadap Media Cukup Tinggi
“Tidak lama dia (terlapor, red) bangun tidur. Saya sudah siapkan makanan, kopi dan rokok,” ungkap Erni, pada Sabtu (4/5/2024) siang dikutip dari Sumselupdate.com--jaringan Suara.com.
Usai makan, lanjut korban, anaknya AR menanyakan motornya yang dipakai adiknya belum pulang-pulang.
“Dia tidak senang motornya dipakai, lalu marah-marah dan berkata kasar. Kemudian dia memukul kepala saya, mendorong sampai saya terjatuh ke lantai,” tuturnya.
Ketika korban terjatuh, terlapor kembali memukulinya menggunakan kursi plastik serta membenturkan kepala korban berulang kali ke dinding rumah.
“Untunglah saya berlari ke rumah tetangga, jadi selamat dari dia. Baru inilah dia itu memukuli, kalau marah-marah dan membentak sudah sering,” terang korban.
Baca Juga: Sumatera Media Summit 2024 Digelar di Palembang, Begini Cara Jadi Pesertanya
Tak tahan lagi atas kelakuan anaknya terlapor AR, korban terpaksa membuat laporan polisi.
“Saya sekarang sudah tidak tahan lagi, lama-lama saya bisa mati oleh dia. Mungkin dia seperti itu, karena pengaruh narkoba. Saya berharap anak saya itu ditangkap, biar dia jera,” pungkasnya.
Sementara untuk laporan korban sudah diterima pihak SPKT Polrestabes Palembang, dan telah diserahkan ke piket unit Reskrim untuk segera ditindaklanjuti.
Berita Terkait
-
Tiko Anak Ibu Eny Tolak Pekerjaan Bergaji Besar, Alasannya Bikin Salut: Mental Orang Kaya
-
Strategi Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak sebagai Kunci Kesehatan Mental
-
Cetak 2 Gol, Bukti "Anak Emas" Tak Sekadar Julukan bagi Marselino Ferdinan
-
Ellen DeGeneres Benar-Benar Hengkang dari AS Pasca Kemenangan Trump, Anak Elon Musk Menyusul?
-
Israel Kembali Gempur Gaza, 66 Tewas dalam Semalam Termasuk Anak-anak yang Sedang Tidur
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
Terkini
-
Raih Best API Initiative, BRI Komitmen untuk Terus Berinovasi bagi Layanan Nasabah
-
Cerita Pilu Novi Tolak Bayar Uang Damai Rp60 Juta, Padahal Dilecehkan Tetangga
-
Robby Minta Prabowo Turun Tangan: Kisah Video Viral Dugaan Pesta Sabu Lapas
-
Walkout di Tengah Debat Pilkada OKU, Paslon 01 Sebut Aturan Debat Dilanggar!
-
Penyelidikan Mendalam Kasus Pesta Sabu di Lapas, Oknum Petugas Jadi Tersangka?