SuaraSumsel.id - Pemilihan umum (Pemilu) yang berlangsung pada hari kasih sayang seharusnya bisa membawa pesan damai. Namun tidak bagi kejadian Pemilu di Palembang ini yang berujung peristiwa berdarah.
Peristiwa ini bermula saat proses pemungutan suara Pemilu 2024 di TPS 27 RT 23 Kelurahan 30 Ilir Ilir Barat I Palembang. Di mana oknum linmas menyerang Ketua KPPS.
Peristiwa yang terjadi Rabu (14/2/2024) malam, dipicu pelaku tidak senang permintaannya agar istrinya yang tengah hamil didahulukan mencoblos namun ditolak.
Pada sekitar pukul 12.30 WIB, istri terduga pelaku berinisial SO hendak melakukan pencoblosan di TPS tersebut.
Baca Juga: Sebagian Wilayah Sumsel Hujan di Hari Pencoblosan, Bikin Partisipasi Turun?
Diketahui SO yang memang tengah dalam kondisi hamil meminta kepada korban untuk didahulukan mencoblos. Meski sempaat ditolak korban, namun SO dan pelaku tidak merespon berlebihan.
Barulah pada malamnya, saat proses perhitungan dilakukan, pelaku yang mendatangi TPS tersebut dengan membawa golok dan tanpa basa-basi langsung membacok korban.
“Saat itu, saya sedang duduk sambil menulis di atas meja, lalu dia (terduga pelaku –red) datang dan langsung membacok dengan parang yang dikeluarkan dari balik pinggang kirinya,” ungkap korban kepada petugas di RS AK Gani, Rabu (14/2/2024) malam.
Akibatnya korban mengalami luka robek di bagian kepala atas sebelah kiri sehingga dilarikan ke rumah sakit, AK Gani untuk mendapatkan pertolongan medis.
Pelaku RV, warga Jalan Talang Kerangga, Lorong Lebak Malang, Kelurahan 30 Ilir Palembang sempat ingin kabur setelah menyerang.
Baca Juga: Serba Pink Sampai Bagi-bagi Coklat Gratis, TPS di Palembang Rayakan Valentine
Petugas n Polsek Ilir Barat II Palembang, dibantu Satreskrim Polrestabes Palembang langsung melakukan pengejaran terhadap tersangka RV.
Kapolsek IB-II Palembang, Kompol Azizir Alim,SIk dikonfirmasi membenarkan peristiwa berdarah ini.
“Saat ini korban telah diperbolehkan pulang dan menjalani rawat jalan. Untuk motifnya terduga pelaku ini tidak senang karena istrinya ditolak untuk minta didahulukan melakukan pencoblosan karena tengah dalan kondisi hamil,” ungkap Kompol Azizir.
Berita Terkait
-
Sebagian Wilayah Sumsel Hujan di Hari Pencoblosan, Bikin Partisipasi Turun?
-
Serba Pink Sampai Bagi-bagi Coklat Gratis, TPS di Palembang Rayakan Valentine
-
Tampilan Kasual PJ Wali Kota Ratu Dewa Mencoblos di TPS
-
Waduh! TPS-TPS di di Palembang Kekurangan Surat Suara, Warga Tak Mencoblos
-
Bawaslu Sumsel Bongkar Praktik Politik Uang Sistem Paket, Modusnya Begini
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
-
Daftar 10 Merek Mobil Buatan Pabrik Indonesia Terlaris di Luar Negeri, Toyota Masih Juara?
-
Partainya Lebih Dipilih Jokowi, DPW PSI Jateng: Kader Berbunga-bunga
-
3 Rekomendasi HP Murah Memori 512 GB dengan Performa Handal, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
BSU Juni-Juli 2025 Resmi Cair! Begini Cara Cek dan Ambil Dana Bantuan Subsidi Upah
-
Mobil Bekas Eropa Tahun Muda, Mulai Rp 50 Jutaan! Ini Daftarnya
-
SUV Bekas Tangguh di Bawah Rp60 Juta: Pilihan Hemat untuk Petualangan Maksimal
-
Jangan Lewatkan! Diskon Susu Enfagrow, Chil-Kid, Pediasure di Promo Alfamart
-
PTBA Tebar Berkah Idul Adha: 219 Sapi dan 73 Kambing Disalurkan ke Masyarakat