Tasmalinda
Sabtu, 09 Desember 2023 | 18:56 WIB
Ahmad Yakub (di kiri) saat menghadiri FGD di Palembang, Sumsel

Selain itu, Perwakilan Perkumpulan Anak Bangsa, Riza Tony Siahan lebih menegaskan mengenai integritas sekaligus pemahaman di masyarakat mengenai kerusakan lingkungan.

"Selama ini, atau budayanya banyak yang masih menganggap jika asap karhutla itu hal biasa, padahal itu kerusakan yang berdampak luas, terutama pada kesehatan," ucap Riza.

Hadir dalam pembukaan FGD, PJ Gubernur Sumsel Agus Fatoni pun mengungkapkan pemerintah daerah terus melakukan evaluasi pada peristiwa karhutlabun.

Dengan adanya FGD tentu akan membuat resolusi masalah yang seharusnya bisa menekan bencana karhutla tersebut.

Baca Juga: Sumsel Ekspor Puluhan Ribu Kilogram Paha Kodok Senilai Rp2,3 Miliar ke Prancis

"Evaluasi kita memang terus ada, bagaimana nantinya peristiwa ini tidak berulang, pemetaan masalah harusnya lebih menyeluruh. FGD ini salah satu upaya memetakkan permasalahan lebih detail dan menyeluruh tersebut," kata Fatoni.

Load More