SuaraSumsel.id - Komisi disiplin atau Komdis PSSI menjatuhkan hukuman pada klub Sriwijaya FC. Sanksi tersebut tergolong cukup berat bagi klub yang tengah berjuang ke liga 1.
Adapun sanksi yang diberikan ialah pengurangan 3 poin termasuk membayar denda Rp45 juta. Hal ini diungkapkan Sriwijaya FC bisa membuat pemain menjadi down.
Karena itu, Sriwijaya FC mengritik PSSI yang menjatuhkan sanksi yang tidak cukup beralasan.
Diketahui sanksi ini merupakan laporan dari klub Semen Padang FC saat dijamu Sriwijaya FC pada awal Oktober lalu.
Baca Juga: 3 ASN Dirjen Pajak Sumsel Babel Tersangka Suap Pajak Perusahaan Belum Ditahan
Selain mengenai netralitas wasit, Semen Padang FC sendiri melaporkan mengenai komposisi pemain Sriwijaya FC sekaligus status pemain.
"Sanksi tersebut memang sudah dijatuhkan, namun Sriwijaya FC mengajukan banding. Karena itu, sanksinya belum bisa dilaksanakan," ujar Komisaris PT SOM, Asfan Fikri, Selasa (31/10/2023).
Dalam kesempatan jumpa media tersebut, ia pun menyampaikan pesan kepada seluruh pemain Sriwijaya FC agar tidak terpengaruhi atas sanksi tersebut menghadapi lag ke dua Liga Indonesia Baru (LIB) PT Pegadaian.
"Pemain dan media juga hendaknya bisa bijak," ujarnya.
Sriwijaya FC pun memastikan bakal mengirim permohonan banding atas sanksi yang dijatuhkan Komdis PSSI tersebut.
Baca Juga: 3 ASN Tersangka Suap Pajak Perusahaan, Dirjen Pajak Sumsel Babel Ungkap Hal Ini
Sriwijaya FC menilai mengenai pasal yang dijatuhkan sanksi Komdis tidak beralasan dan sangat tidak tepat.
Diantaranya menyoalkan sampai menjatuhkan sanksi atas tidak sah-nya pemain Sriwijaya FC.
Sriwijaya FC memastikan jika seluruh pemain Sriwijaya FC sudah terdaftar sesuai ketentuan dan aturan PSSI,
"Pasal yang dikenakan tidak beralasan, sehingga janganlah PSSI bikin down pemain karena sanksi," imbuh Direktur Teknik Sriiwjaya FC, Indrayadi pada kesempatan tersebut.
Berita Terkait
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Timnas Indonesia U-17 Diminta Move on dari Korea Utara, PSSI Rencanakan Agenda Khusus
-
Timnas Indonesia U-17 Tampil Beruntun di 2 Edisi Piala Dunia, PSSI Ingin Lebih
-
Komisi X DPR Kaget PSSI Dapat Anggaran Rp199,7 Miliar, Erick Thohir Didesak Bereskan 'Mafia Bola'
-
3 Hal yang Membuat Prestasi Timnas Indonesia U-17 Layak Mendapat Apresiasi
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
Terkini
-
Anggota DPRD Lubuklinggau Dilaporkan ke Polda Sumsel: Gelapkan Dana Miliaran
-
Spesial Libur Panjang: DANA Bagi-Bagi Rezeki Lewat Dana Kaget 18 April 2025
-
Viral Gadis OKU Timur Dipinang Pria New Zealand dengan Mahar Miliaran Rupiah
-
Inspirasi Parenting dari dr Aisah Dahlan di Talkshow IIPK Bank Sumsel Babel
-
Panggung Acara Toko Murah Nian Jadi Biang Kerok di Tanjung Barangan