SuaraSumsel.id - Timnas Indonesia dipastikan menghadapi Brunei Darussalam pada leg pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Menariknya, laga tersebut akan digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Kamis (12/10/2023) pukul 19.00 WIB.
Kepastian tersebut telah diumumkan dalam laman resmi FIFA. Sementara laga leg kedua akan berlangsung di Stadion Sultan Hassanal Bolkiah pada Selasa (17/10/2023) pukul 19.15 WIB.
Sementara itu, Sekretaris Umum Asprov PSSI Sumatra Selatan, AKBP (Pur) Syahril Musa menjamin persiapan menjadi tuan rumah laga Timnas Indonesia di level senior menghadapi Brunei Darussalam pada putaran pertama babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
"Saya mendapatkan konfirmasi dari Sekjen PSSI, Kota Palembang ditunjuk menjadi tuan rumah laga Indonesia menghadapi Brunei Darussalam di babak kualifikasi Piala Dunia 2026, pada 12 Oktober 2023. Dan segala sesuatu yang diperlukan itu sudah disiapkan" kata Syahril seperti dimuat Antara, Senin (25/9).
Meski demikian, pihaknya saat ini masih menunggu surat resmi dari PSSI, apakah Sumsel benar-benar 100 persen ditunjuk sebagai tuan rumah atau provinsi lain.
"Sebab provinsi lain yang berada di luar Sumatra, yakni Kalimantan itu juga bersedia apabila ditunjuk sebagai tuan rumah," katanya.
Menurutnya, dari segi lapangan yang dipergunakan pada laga tersebut, yaitu Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) di Kota Palembang, itu selalu siap walaupun saat ini dipergunakan sebagai homebase Sriwijaya FC di Liga 2.
"Karena pada 10 Oktober 2023, Sriwajaya FC akan bertanding di Stadion GSJ. Namun, pihak pengelola sudah mengkonfirmasi tetap siap, sebab masih memiliki waktu dua hari jelang pertandingan Timnas Indonesia," ujarnya.
Dari segi keamanan, kata dia, apabila pertandingan tersebut tetap dilaksanakan, maka PSSI Sumsel langsung berkoordinasi dengan Polrestabes Kota Palembang tentang standar pengamanan selama pertandingan.
"Piala Dunia merupakan ajang internasional, sehingga kami menginginkan jalan pertandingan ini selalu aman dan tidak terjadi apa-apa selaku tuan rumah," kata Syahril.
Sementara itu, Direktur Utama Jakabaring Sport Center (JSC) Meina Fatriani Paloh mengatakan pihaknya sudah mempersiapkan Stadion GSJ agar tidak mengalami kendala selama pertandingan berlangsung.
"Pada 10 Oktober 2023, Sriwijaya FC akan menggunakan stadion saat menghadapi PSPS Pekan Baru. Maka dari itu, kami lebih ekstra perawatannya menjelang laga Timnas Indonesia menghadapi Brunei Darussalam pada babak kualifikasi Piala Dunia 2026," ucapnya.
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia U-17 Hadapi Akademi TSV Meerbusch dalam Uji Coba Perdana di Jerman
-
Target Suwon FC Rekrut Pratama Arhan, Naikkan Nilai Klub Doang?
-
Sepak Terjang Suwon FC, Calon Klub Pratama Arhan di Liga Korea Selatan
-
Beda dengan Timnas Indonesia U-24, Thailand Justru Kena Apes jelang Babak 16 Besar Asian Games 2022
-
Intip Kekuatan Timnas Indonesia Lawan Uzbekistan, Apakah Bisa Tandingi Salah Satu Tim Kuat di Asia?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
Semen Baturaja Benahi Tata Kelola di RUPSLB, Laba dan Penjualan Tumbuh
-
7 Cushion Lokal untuk Makeup Harian dengan Harga di Bawah Rp100 Ribu
-
5 Fakta Dugaan Penganiayaan Kadis Kominfo Ogan Ilir, Inspektorat Mulai Menelaah
-
Lengkap! Ini Peta Jalan Tol Trans-Sumatera di Sumsel 2025 & Daftar Gerbang Tolnya
-
7 Merek Sepatu Lari yang Jarang Dibicarakan tapi Kualitasnya Layak Dipertimbangkan