Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Jum'at, 15 September 2023 | 16:54 WIB
Ilustrasi Ketua Umum PKB sekaligus Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) dari koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Muhaimin Iskandar. Cak Imin bantah soal gratiskan BBM jika jadi wapres. [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraSumsel.id - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin meluruskan soal janji Bahan Bakar Minyak (BBM) gratis bila pasangan Anies Baswedan-Cak Imin menang Pilpres 2024. 

Pernyataan mengenai BBM gratis dilontarkan Wakil Sekjen PKB Syaiful Huda. Menurut Cak Imin ada kesalahpahaman terkait pernyataan Syaiful Huda.

"Oh iya itu disalahpahami ya, subsidi transportasi tidak boleh dihentikan terutama akses kepada pekerjaan," kata Cak Imin kepada para wartawan setelah menghadiri acara "Halaqoh para ajengan dan habaib di Soreang, Bandung, Jumat (15/9/2023).

Subsidi tersebut, lanjutnya, diperuntukkan kepada rakyat yang bekerja di level bawah dan tidak mendapatkan transportasi publik memadai.

Baca Juga: Klaim Bukan Tentang Anies-Cak Imin, Menag Yaqut soal Sebut Pilih 'Amin' Bidah: Konteksnya Bercanda

"Rakyat yang bekerja di level paling bawah, tidak bisa keluar rumah dan tidak mendapatkan transportasi publik yang memadai bisa menggunakan motor dengan subsidi BBM khusus jadi bukan 0 rupiah ndak mungkin," ujarnya.

Sebelumnya, sebuah video dari Wasekjen PKB Syaiful Huda viral di media sosial.

Dalam video itu, Syaiful Huda mengungkapkan beberapa janji apabila Cak Imin bisa menang dalam Pilpres 2024 mendatang. Salah satu janji yang diungkapkan adalah BBM gratis.

"Kalau Gus Muhaimin dan PKB menang, semua yang punya sepeda motor, BBM yang kita subsidi. Gratis. Tanpa biaya. Siapa di sini yang punya sepeda motor? PKB menang, Gus Muhaimin presiden, disubsidi serendah-rendahnya harga subsidi BBM," ungkapnya. (ANTARA)

Baca Juga: Survei SMRC: Ganjar Tetap Unggul Meski Deklarasinya Dibalap Anies-Cak Imin

Load More