SuaraSumsel.id - Nama Hendri Zainuddin beberapa hari ini kian menjadi bahasan publik, setelah ia ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Selatan (Sumsel). Dia menjadi tersnagka atas pemberian dana hibah dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel pada lembaga yang dipimpinnya.
Penetapan tersaangka ini sebenarnya juga sudah tidak mengejutkan publik, karena sebelumnya dua petinggi di lembaga ini pun sudah lebih dahulu ditetapkan sebagai tersangka. Berikut profil Hendri Zainuddin yang kemudian menjadi tersangka di lembaga yang dipimpinnya saat ini.
Nama Hendri Zainuddin tidak asing bagi masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel), ia pun dekat dengan klub Sriwijaya FC. Sebagai politikus, ia pun sempat menjadi anggota DPRD di wilayah Banyuasin.
Sepak terjang Hendri Zainuddin pun terlihat di Sriwijaya FC nan pernah menjadi manajer sekaligus Presiden Sriwijaya FC.
Baca Juga: Berikut 7 Nama PJ Bupati Dan Wali Kota di Sumsel yang Bocor ke Publik, Didominasi Sekda
Hendri juga sempat mendirikan Pondok Pesantren Tahfidz al-Qur’an Raudlatul Qur’an Parayaman Ogan Ilir.
Dalam perjalanan karirnya, ia sempat menjabat Ketua Umum Perbasi Banyuasin, Ketua Harian KONI Banyuasin, Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banyuasin, Ketua Harian Perbasi Sumsel, Ketua Wushu Banyuasin, Ketua Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia (PSTI) Sumsel, Wakil Ketua GP Anshor Sumsel, Manajer Sriwijaya FC (2009-2010) sampai Direktur Teknik dan Sumber Daya Manusia PT. SOM, yang menaungi klub Sriwijaya FC.
Beberapa sumber menyebutkan jabatan yang masih diembannya saat ini, di antaranya Direktur Teknik dan Sumber Daya Manusia PT. Sriwijaya Optimis Mandiri sejak tahun 2010 - sekarang, Ketua Masyarakat Agrobisnis Indonesia Provinsi Sumatra Selatan sejak tahun 20013 sampai sekarang, Wakil Sekretaris HIPMI Provinsi Sumatra Selatan.
Selain itu, Wakil Ketua GP Ansor sejak tahun 2011 sampai dengan saat ini dan Ketua Klub Menembak Palembang Speed Shooter sejak tahun 2016 sampai sekarang.
Status tersaangka ini diungkapkan oleh pengacaranya sendiri, Kuasa Hukum HZ, I Gede Pasek. Dia mengatakan jika kliennya sudah ditetapkan sebagai tersangka namun tak ditahan.
Baca Juga: Kok Bisa Nama PJ Bupati Dan Wali Kota Terpilih di Sumsel Bocor Sebelum Waktunya?
“Kemudian dia juga diperiksa awal sebagai tersangka. Kami sudah mendapatkan suratnya sebagai tersangka tapi masih tahapan awal. Jadi kita secara adminitrasi belum,” ujarnya menegaskan.
Ada tiga perisitiwa yang dampaknya dikaitkan, yakni soal deposito, lalu dana hibah dan pengadaan barang.
Tim penyidik Pidsus Kejati Sumsel, telah menetapkan dua tersangka Suparman Roman sebagai Sekretaris KONI Sumsel dan Ketua Harian KONI Sumsel Ahmat Tahir pada Kamis (24/8/2023) lalu.
Keduanya ditetapkan tersangka terkait kasus dugaan korupsi kolusi dan nepotisme (KNN) di KONI Sumsel, tentang pencairan deposito dan uang hibah Pemprov Sumsel serta pengadaan barang yang bersumber APBD tahun anggaran 2021
Berita Terkait
-
Mudik Gratis 2025 Pemprov Sumsel, Tersedia Ribuan Tiket
-
Viral! Video Petugas Lapas Bongkar Pesta Sabu dan Minta Perlindungan Prabowo
-
Video Dugaan Pesta Sabu di Lapas Viral, Pejabat Kemenkumham Sumsel Diperiksa?
-
Bongkar Praktik Licik Lapas Tanjung Raja, Robby Minta Tolong Presiden Prabowo
-
Kisah Tragis Novi, Ibu Dua Anak Sering Diganggu Tetangga Genit Malah Dipenjara
Tag
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Fair Play Jadi Prioritas! Liga 4 Sumsel Larang Transfer Pemain di Babak Enam Besar
-
Viral Meme Asal Pekanbaru Ini Bikin Deddy Corbuzier Tawarkan Investasi
-
Masjid Lawang Kidul: Saksi Sejarah Islam di Palembang dengan Arsitektur Unik
-
Pabrik Pusri III-B Usung Teknologi Baru, Produksi Urea dan Amonia Makin Optimal
-
Gebyar Hadiah Miliaran Rupiah di Undian Tabungan Pesirah Bank Sumsel Babel