SuaraSumsel.id - Situasi udara yang panas, terik dan bikin gerah akhir-akhir ini dikatakan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) karena posisi matahari tengah dekat dengan khatulistiwa.
BMKG Kelas I Hang Nadim Batam Kepulauan Riau menjelaskan posisi matahari yang berdekatan dengan garis khatulistiwa menyebabkan suhu udara sangat panas.
Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Kelas I Hang Nadim Batam Suratman di Batam, Rabu mengatakan sejak bulan Februari hingga Maret suhu udara panas di Kota Batam telah mencapai sekitar 30 derajat celcius.
"Jadi suhu panas ini karena posisi matahari lagi dekat dengan khatulistiwa sementara Batam, Kepri ini dilewati garis khatulistiwa, dan di situlah karena matahari dekat maka panasnya akan lebih terasa" kata Suratman.
Selain itu ia menjelaskan suhu panas dan gerah disebabkan dari penguapan air laut yang meningkat.
"Dan juga beberapa hari ini penguapan tinggi dari efek panas itu, jadi dalam kondisi panas akan terkumpul awan-awan hujan, kemudian beberapa hari itu akan terjadi hujan," ujarnya.
Ia menambahkan pada tanggal 5 April lalu, sepanjang Maret hingga April suhu panas udara paling tinggi mencapai 33,2 derajat celcius. Matahari akan mengeluarkan partikel untuk membuat sinar ultraviolet (UV) A, UV B, dan UV C.
"Kategori gelombang violet itu ada UV A, yaitu hanya sampai permukaan bumi, kemudian UV B efeknya kulit terbakar dan UV C tidak sampai ke kita tapi sudah terfilter di lapisan ozon," kata dia.
Untuk di Kota Batam diperkirakan sinar UV dengan tingkat sedang menuju ekstrem terjadi pada pukul 11.00 hingga 14.00 WIB. [ANTARA]
Baca Juga: Tarif Tol Bakauheni-Kayu Agung Sumsel Diskon 20 Persen Saat Arus Mudik, Berikut Jadwalnya
Berita Terkait
-
Tarif Tol Bakauheni-Kayu Agung Sumsel Diskon 20 Persen Saat Arus Mudik, Berikut Jadwalnya
-
Waktu Imsak Kota Palembang 13 April 2023 Disertai Doa
-
Waktu Imsak Kota Lubuklinggau 13 April 2023 Disertai Doa
-
PT Lonsum Berkonflik Lama di Tanah Suku Anak Dalam di Sumsel, Ini Janji Menteri Hadi Tjahjanto
-
2 Bulan Distribusi Air Bersih Berhenti, PDAM Lubuk Raja Salahkan PLN WS2JB
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Dugaan Proyek Fiktif Rp2,56 Miliar di Palembang, 11 Ketua RT hingga PHL Diperiksa Kejari
-
Rp850 Juta Raib! Mantan Balon Bupati Muara Enim Tertipu Rekan Politiknya Sendiri
-
Awal Pekan Seru dengan 10 Link Dana Kaget DANA: Klaim Saldo Rp500 Ribu Lewat HP
-
Benarkah Gaji DPRD Kota Palembang Setara UMR? Ini Rinciannya
-
Era Cashless! BRI Bukukan Lonjakan Transaksi Merchant Rp105,5 Triliun, Naik 27,2% YoY