SuaraSumsel.id - Kecelakaan terjadi di pusat pembelanjaan pasaraya Bandung di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Polisi menduga jatuhnya lift barang tersebut karena kondisi lift yang sudah tak layak pakai.
Kapolsek Ilir Timur I Palembang Kompol Ginanjar Alinya Sukmana menjelaskan, kronologis insiden lift barang ambruk tersebut bermula saat kedua korban yakni Apriansyah (19) warga Jl KH Faqih Usman Kelurahan 3-4 Ulu Kecamatan SU-1 dan Aditia Juliansyah (19) jln Ki Marogan Lr Setia Kelurahan Kemang Agung, Kertapati hendak mengangkut barang dari toko di lantai tiga menggunakan lift menuju lantai dasar.
“Diduga karena tali pengaman sambungan antara pengait ke lift sudah tua atau rusak hingga tali besi pengait lift tersebut putus dan jatuh ke lantai dasar,” ucap Kapolsek IT I Palembang Kompol Ginanjar yang dikonfirmasi melalui telepon, Selasa (14/3/2023).
Kompol Ginanjar menyebut saksi yang pertama melihat kejadian tersebut menyebut korban sudah tergeletak di reruntuhan lift dengan kondisi luka-luka.
“Korban mengalami luka di wajah, kepala, dan badan. Kemudian langsung dibawa ke RSMH Palembang dan masih dirawat di ruang IGD didamping keluarga korban,” tutupnya.
Dua karyawan yang menjadi korban jatuhnya lift barang yang ada di Pasaraya Bandung JM Group Palembang, hingga saat ini masih dalam kondisi kritis diduga alami patah tulang.
Lift barang yang berada di kawasan Pasaraya Bandung JM Group Palembang yang berada jalan TP Rustam Efendi Kelurahan 18 Ilir Kecamatan IT-1 terjadi sekitar pukul 14.15 WIB, Selasa (14/3) siang.
Melansir Sumselupdate.com-jaringan Suara.com, insiden tersebut dua orang merupakan karyawan dari salah satu retail yang ada di Pasaraya Bandung JM Group Palembang menjadi korban alami luka berat dan hingga kini masih menjalani perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat (IGD). RSUP dr Moh. Husein Palembang.
Baca Juga: Komunitas Nelayan Pesisir Sumsel Bawa Bantuan untuk Warga Desa Muara Batun
Berita Terkait
-
Detik-Detik Lift Barang Pusat Pembelanjaan di Palembang Jatuh, Dua Orang Kritis
-
Dari Bahasa Komering Hingga Palembang, Ini 6 Bahasa Daerah Sumsel Direvitalisasi
-
Mengaku Khilaf, Bandar Arisan Bodong Dian Berhasil Tipu 106 Orang Dengan Rugi Rp 6,3 Miliar
-
Begini Cara Dian, Bandar Arisan Bodong di OKU Sumsel Kuras Tabungan Emak-Emak Sampai Rugi Miliaran Rupiah
-
Ini Tiga Orang LSM Tertangkap OTT Peras Kepala Sekolah di Lubuklinggau Sumsel, Modus Minta Uang Beli Bensin
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
-
LPS soal Indeks Situasi Saat Ini: Orang Miskin RI Mengelus Dada
Terkini
-
Inflasi Sumsel Naik 0,27 Persen pada September 2025, BI Pastikan Masih dalam Sasaran
-
Jangan Sampai Ketinggalan, 7 Link Dana Kaget Malam Ini Bisa Bikin Dompet Langsung Tebal
-
Dibuka 5 Hari! Cek Syarat & Jurusan Rekrutmen PLN Group 2025, Link Daftar di Sini
-
Dari Tambang PTBA ke Batik: Kisah Batik Kujur Tanjung Enim Jadi Simbol Identitas Baru
-
Alex Noerdin dan Harnojoyo Bakal Disidang dalam Kasus Korupsi Pasar Cinde Rp137 Miliar