SuaraSumsel.id - Balai Bahasa Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) merevitalisasi enam bahasa asli daerah ini yakni Bahasa Komering, Melayu Palembang, Lematang, Pedamaran, Kayu Agung, dan Ogan.
“Ada enam bahasa asli daerah ini yang direvitalisasi berdasarkan hasil pemetaan yang telah dilakukan oleh Badan Bahasa Sumsel," kata Kepala Balai Bahasa Provinsi Sumsel Karyono di Palembang, Senin.
Dalam upaya merevitalisasi bahasa daerah Sumsel, kata dia, Balai Bahasa Sumsel akan mengadakan berbagai macam kegiatan seperti Traning of Trainer (ToT), Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) bahasa daerah di enam kabupaten terkait, dan festival tingkat kotamadya.
"Sasaran dari revitalisasi bahasa daerah adalah siswa tingkat SD hingga SMP, sehingga bahasa daerah asli Sumsel ke depan tidak punah ditelan oleh zaman," katanya.
Pada kegiatan ToT itu, kata dia, para peserta akan dibimbing oleh para guru/maestro yang memahami bahasa daerah. Misalnya bahasa daerah Komering, maka para peserta itu akan dibimbing oleh guru atau maestro yang ahli bahasa Komering.
"Kegiatan ini dilakukan pada awal tahun sampai dengan bulan Desember 2023. Kegiatan ini telah dilakukan linimasa pada awal koordinasi DKT atau pelatihan pembelajaran di sekolah," katanya.
Ia juga berharap adanya dukungan dari pemerintah daerah untuk melaksanakan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 57 Tahun 2014 tentang pengembangan, pembinaan, dan perlindungan bahasa dan sastra serta peningkatan fungsi Bahasa Indonesia.
Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kota Palembang Zulkarnain mengatakan Pemkot Palembang sangat mendukung kegiatan ini dan melanjutkan rapat Focus Group Discussion (FGD) terkait hal tersebut.
“Pada FGD tersebut akan membahas teknik dan bagaimana menyelaraskan bahasa Palembang yang akan dilakukan untuk revitalisasi ini pada bulan Mei mendatang,” ucapnya. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Mengaku Khilaf, Bandar Arisan Bodong Dian Berhasil Tipu 106 Orang Dengan Rugi Rp 6,3 Miliar
-
Begini Cara Dian, Bandar Arisan Bodong di OKU Sumsel Kuras Tabungan Emak-Emak Sampai Rugi Miliaran Rupiah
-
Ini Tiga Orang LSM Tertangkap OTT Peras Kepala Sekolah di Lubuklinggau Sumsel, Modus Minta Uang Beli Bensin
-
Guru Ngaji di Sumsel Tega Cabuli Dua Santriwati: Diiming-Iming Bisa Menulis Bahasa Arab
-
Menyapa Palembang Rayakan Era Baru, Collabonation Tour IM3 Hadirkan Kunto Aji Sampai Feby Putri
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Cek Fakta: Viral Video Dosen Mengundurkan Diri karena Uang dari Situs Judul, Benarkah?
-
Na Daehoon Digugat Cerai Jule tapi Pilih Diam, Benarkah Ada Hal yang Ia Tutupi?
-
Viral Tasya Farasya Rayakan Perceraian dengan Divorce Cake, Warganet Langsung Riuh
-
Rezeki Kilat! 8 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Rilis, Langsung Cair Kalau Kamu Cepat Klaim
-
Listrik Padam di Paripurna DPRD Sumsel, Benar Gangguan Teknis atau Ada yang Janggal?