SuaraSumsel.id - Sebuah gardu listrik PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) di Jalan POM IX, Palembang, Sumatera Selatan terbakar, Sabtu (17/12/2022). Kebakaran gardu yang berlokasi di halaman Hotel Aryaduta dan Palembang Square Mal tepatnya terjadi pada 14.30 WIB.
Berikut fakta-fakta gardu listrik PLN di Palembang yang terbakar di siang hari.
1. Menganggu kelancaran lalu lintas
Asap hitam yang mengepul dari dalam gardu listrik itu sempat mengganggu kelancaran arus lalu lintas dan menghebohkan pengunjung mal setempat.
Koordinator Teknik PT PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Rivai Palembang Riski di lokasi kejadian mengatakan bahwa gardu yang terbakar memiliki tegangan 450 kV.
2. Terjadi pemadaman bergilir
Gardu tersebut mengaliri pasokan listrik kepada pelanggan di kawasan Jalan POM IX, Kelurahan Lorok Pakjo, Kecamatan Ilir Barat 1.
Atas kebakaran itu menyebabkan arus listrik pelanggan di kawasan Lorok Pakjo POM IX yang berlangsung setidaknya hingga pukul 16.40 WIB.
"Ada pemadaman untuk kawasan penduduk sekitar sini. Untuk hotel dan mal, tidak masalah. Yang jelas kami akan segara me-recovery permasalahan tersebut," katanya.
Baca Juga: Cegah Terjadinya Kerumunan dalam Perayaan Tahun Baru 2023, Jembatan Ampera Palembang Ditutup
3. Pemadaman selama 30 menit
Sementara itu, Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Ilir Barat I Palembang Iptu Apriansyah di lokasi mengatakan bahwa pemadaman api kebakaran selama 30 menit setelah kejadian.
Pemadaman itu oleh Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palembang yang mengerahkan 2 unit armada mobil penyiram air ke lokasi dan bekerja sama dengan petugas reaksi cepat keamanan hotel.
4. Bersumber dari trafo di dalam gardu
Berdasarkan pemeriksaan sementara, kata Apriansyah, kebakaran diduga berasal dari permasalahan pada salah satu trafo yang ada di dalam gardu.
Kendati demikian, personel kepolisian dan petugas teknis kelistrikan saat ini masih menyelidiki penyebab kebakaran gardu listrik tersebut.
Tag
Berita Terkait
-
BI Sumsel Siapkan Uang Kartal Rp 3,1 Triliun Saat Libur Nataru 2023
-
Lebih Dari 100.000 Orang Ingin Jadi Relawan Piala Dunia U-20 Tahun 2023
-
Sering Rawan, Komunitas Maritim Jaga Perairan Sumsel Kembali Diaktifkan
-
4 Jam di Atas Tower, Pria di Palembang Berhasil Dibujuk Turun Dan Selamat
-
Kapal Tongkang Tabrak Rumah Rakit di Sungai Musi, Begini Kondisi Terkininya
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
Terkini
-
Bujet Pas-pasan? Ini 5 Mobil Bekas Terbaik untuk Keluarga Muda di 2025
-
Alasan Kenapa Sepatu Adidas Samba Begitu Populer Dan Banyak Dipakai Artis
-
Skandal Rp38 Miliar? Rektor Bina Darma Diganti Usai Dua Petinggi Ditahan
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Ratu Sinuhun Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Koalisi Puluhan Lembaga Siap Kawal