SuaraSumsel.id - Peristiwa kebakaran gudang penampungan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Jalan Sartibi Darwis RT 28, RW 10 Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Kertapati, Palembang, Sumatera Selatan diakui telah berlangsung lama.
Pernyataan ini menjawab pengakuan pelaku yang mengaku praktek simpan BBM ilegal tersebut baru berlangsung lima bulan terakhir. Menurut pengakuan beberapa warga sekitar, lahan tersebut memang milik seorang anggota kepolisian di Polda Sumsel.
“Memang punya polisi, kalau gudang BBMnya sendiri sudah lama, mungkin hitungan tahun,” kata salah seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya saat ditemui pada Senin, (26/9/22).
Warga tersebut mengaku bahwa selama ini tidak mengetahui bahwa gudang BBM tersebut merupakan kegiatan ilegal.
Baca Juga: Mantan Pejabat Polda Sumsel Mengaku Setor Rp4,2 Miliar Ke Atasan, AKBP Dalizon Dituntut 4 Tahun Bui
“Karena yang punya kan polisi, jadi kami pikir aman-aman saja. Kalau ilegal itu kami benar-benar tidak tahu sana sekali,” akunya.
Peristiwa kebakaran tersebut menghanguskan tiga rumah yang berada di sebelah kanan gudang BBM ilegal tersebut.
“Yang habis itu ada tiga bangunan, rumah makan, toko bangunan yang baru buka dan satu lagi rumah warga. Kejadian itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB jadi untung masih sempat menyelamatkan diri,” tambahnya.
Warga yang merupakan salah satu korban dari kebakaran gudang tersebut mengaku bahwa jumlah kerugian atas kejadian tersebut belum dapat dipastikan.
“Kami masih dalam keadaan syok semua, untuk jumlah kerugian memang belum sampai kami hitung. Tapi kalau saya semua harta benda habis tidak tersisa, saya punya kandang burung di dalam rumah itu mungkin ada sekitar 10 burung itu habis semua, untung masih bisa menyelematkan diri karena api itu dari atas bukan dari bawah,” akunya.
Baca Juga: Suhu Sumsel Capai 33,3 Derajat Hari Ini, BMKG Ungkap Penyebab Fenomena Alam Ini
Sebelumnya kepolisian mengungkapkan sudah menahan Aipda S yang merupakan pemilik lahan dari praktek BBM Ilegal di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).
Berita Terkait
-
Jejak Digital Artis yang Mendukung Fitri Agustinda, Eks Wawako Palembang Tersandung Korupsi
-
Tim Hukum Ridwan Kamil Layangkan Tantangan Terbuka ke Lisa Mariana Soal Pembuktian
-
Palembang Kembali Jadi Sorotan: Viral Motor WNA Dicuri, Netizen Serbu Kolom Komentar
-
Viral Momen Ibu-ibu di Palembang Protes, Antre Lama Cuma Dapat Rendang Dua Iris dari Richard Lee
-
Cara Ustaz Derry Sulaiman Jawab Salam Willie Salim Seorang Kristen, Banyak yang Kaget
Tag
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
Terkini
-
UMKM Palembang Naik Kelas, Kini Produknya Jadi Suvenir Penerbangan Garuda
-
Usai Fitrianti Ditahan, Harnojoyo Diperiksa Kejaksaan: Dugaan Korupsi Apa?
-
Lepas Kemeriahan Lebaran, Emas Digadai Warga Palembang untuk Sekolah Anak
-
Harga Emas Tinggi Dorong Warga Palembang Ramai Gadai untuk Biaya Sekolah
-
Rp10 Juta Sesuku, Harga Emas Perhiasan Palembang Cetak Rekor Usai Lebaran