SuaraSumsel.id - Video penyiksaan seorang bocah 6,5 tahun di Palembang Sumatera Selatan beredar luas daan viral. Tampak bocah itu disiksa oleh seorang pria yang baru diketahui merupakan pamannya sendiri. Sang ibu yang mendapatkan video ini kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.
Penyebab penyiksaan tersebut ternyata dipicu hal yang sangat sepele. Korban diketahui ED, masih berusia 6 tahun, yang merupakan warga Jalan Kedipan Laut Kecamatan Ilir Timur 1 Kota Palembang,Sumatera Selatan. Sementara pelaku penganiayaan adalah Edi Pin Yasin (40) warga Jalan Letnan Jaimas Nomor 77 RT 14 RW 04 Kelurahan 24 ilir Kecamatan Bukit Kecil Kota Palembang.
Ibu korban Lidia Sari (37) menceritakan awal mula peristiwa penyiksaan tersebut terjadi. Lidia Sari diketahui telah bercerai dengan ayah korban, hingga tidak tingga serumah lagi.
Ketiga anak Lidia tinggal bersama keluarga mantan suami di rumah neneknya. Saat itu, korban bermain game di ponselnya, hingga mengalami kekalahan.
Baca Juga: Pengasuh Pondok Terduga Pelaku Pencabulan Santri Banyuwangi Dibekuk di Palembang Oleh Tim Macan
"Saat itu korban kesal lantaran kalah dalam permainan dan melontarkan kata-kata kasar "Anjing", namanya anak-anak, mungkin ia pun mendapatkan kosakata itu dari orang dewasa," ujar Lidia.
Saat itu pelaku baru datang dari luar rumah dan mendengar ucapan kasar dari mulut keponakannya tersebut langsung emosi. Pelaku menasehati korban dan mengucapkan kata-kata kasar serta memukulnya. Kejadian korban disiksa oleh pamannya sempat diketahui sang nenek namun didiamkan.
Dalam rekaman video terdengar suara orang tertawa yang ternyata adalah kakak korban QA.
"Iya saya mendapat laporan dari anak perempuan saya, saat itu adiknya sedang bermain game "Free Fire" dan kalah dalam permainan lalu mengatakan anjing,"ujarnya saat ditemui di ruang Unit PPA Polrestabes Palembang, Jumat (8/7/2022).
Lidia Sari mengatakan, saat merekam kakak korban mengira korban dan pamannya sedang bermain main layaknya paman dan keponakan namun setelah pamannya menegur keras, kakak korban hingga menangis. Kakak korban baru sadar jika pamanya ternyata sedang marah dan emosi,
Baca Juga: Waspada! Sumsel Hadapi Musim Kemarau, Curah Hujan Berlahan Menurun
" Ngapain kamu ngerekam-ngerekam kayak orang kurang kerjaan" tegur pelaku dengan nada keras kepada kakak korban.
Kakak korban kemudian mengirimkan vidio tersebut ke ibunya.
Dari barang bukti video ini, ibunya menjemput korban dan kedua kakaknya lalu melaporkan peristiwa tersebut ke polisi. Akibat perbuatan pelaku, korban mengalami lebam di muka diarea pipi dan dagu, serta badan di bagian punggung.
Pihak polisi pun memproses laporan ibu korban ini.
Kontributor: Achmad Fadli
Berita Terkait
-
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi Jalur Kereta Besitang-Langsa, Prasetyo Boeditjahjono Kembali Jadi Tersangka Proyek LRT
-
Negara Rugi Rp1,3 Triliun, Kasus Korupsi Proyek LRT Palembang Tambah 'Luka' Waskita Karya
-
Umumkan Lamaran dengan Polisi, Febby Rastanty Tampil Menawan dengan Kebaya Kartini dari Songket Palembang
-
Otak Pemerkosa yang Bunuh Siswi SMP di Palembang Divonis Ringan, Keluarga Korban Kecewa
-
Gilir Siswi SMP yang Jasadnya Dibuang ke Kuburan Cina, Eksepsi 4 ABG Pembunuh AA Ditolak Hakim, Apa Alasannya?
Tag
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Langkah Inovatif Bank Sumsel Babel di HUT ke-67 untuk Masa Depan Berkelanjutan
-
BRI Fellowship Journalism 2025: Beasiswa S2 Plus Pelatihan Keuangan untuk Jurnalis
-
LIVE Malam Ini! Debat Kedua Pilwalko Palembang: Siapa Punya Solusi Pembangunan?
-
Breaking News: Gedung PLN WS2JB Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
-
Leadership Camp GenBI: Bukan Cuma Pintar, Tapi Juga Kreatif dan Inspiratif