Palembang Gelap Gulita, PLN Sumbagsel Ungkap Penyebabnya Karena Ini

SuaraSumsel.id - Kota Palembang, Sumatera Selatan kini tengah gelap gulita. Saat magrib, pemadaman listrik terjadi serentak di seluruh wilayah di kota metropolitan ini.

Hal ini diungkapkan warga. Keluhan mengenai listrik padam ini disampaikan warga jalan Bambu Kuning Kelurahan Kebun Bunga Kecamatan Sukarami Palembang.

"Mohon dicek pak, listrik padam," ujar warga, Ar dalam pesan singkatnya kepada pihak PLN. Selain di kawasan Kebun Bunga, pemadaman listrik juga terjadi di wilayah Perumnas. "Ya, tadi di masjid baru rakaat kedua, tetiba padam listriknya," ujar Rina Yusuf, warga Perumnas.

Meski demikian, jemaah di masjid masih meneruskan salat berjemaah. "Iya, ini tumben padamnya saat magrib. Saat lagi sibuk pada beribadah magrib," ucap ia.

Baca Juga: Musim Panen Tiba, Petani Kopi di Sumsel Ngeluh Harga Jual Stagnan

Pemadaman tidak hanya terjadi di kawasan Palembang ilir. Wilayah Ulu Palembang, seperti halnya di kawasan Jakabaring juga mengalami pemadaman serupa.

"Itu di stadion (Jakabaring) juga padam. Padahal lagi ada kegiatan olahraga nasionnal," ujar warga OPI yang tengah berada di kawasan stadion Jakabaring.

Pemadam juga terjadi di kawasan Bukit, kawasan mengarah ke Kambang Iwak Palembang. "Dih, listrik padam nih, padahal lagi mau salat," ujar Jati.

Pemadaman listrik yang merata terjadi di wilayah Palembang ini pun makin ramai dibahas di group-group whatsApp warga Palembang. "Di rumah deket kantor Gubernur Sumsel juga padam," ujar salah satu warga, Boni.

Pihak PLN menginformasikan jika terjadi pemadaman pada pukul 18.31 WIB atas gangguan di SUTT 150 KV LAHAT-BKSAM 1.2 Trip.

Baca Juga: 3.232 Calon Jemaah Haji Asal Sumsel Telah Berada di Tanah Suci Mekkah

Manajer Komunikasi dan TJSL  PLN UI-S2JB, Sendy Rudianto menginformasikan jika pihak PLN tengah berupaya melakukan pemulihan distribusi listrik.

"Selamat malam dan salam sejahtera bagi kita semua Yth. Bapak/Ibu pelanggan PLN. Mohon maaf atas ketidaknyamanan atas padamnya listrik Provinsi Sumatera Selatan dan Jambi yg disebabkan adanya gangguan penghantar 150 KV Lahat - Bukit asam. Saat ini petugas sedang melakukan recovery gangguan, mohon doanya agar semua berjalan lancar dan listrik mengalir kembali. Terima kasih," ujar pesan yang dibagikannya.