SuaraSumsel.id - Pembangunan jembatan layang atau flyover yang berada di Sekip Ujung Palembang, Sumatera Selatan mulai dilaksanakan. Penandaan pelaksaan bersamaan dengan groundbreaking Jembatan Layang Simpang Sekip Palembang, Selasa (7/6/2022).
Flyouver sepanjang 660 kilometer itu bertujuan mengurai kemacetan lalu lintas di kawasan tersebut.
Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan pembangunan fly over bertujuan mengimbangi pertumbuhan kota Palembang beriringan dengan jumlah kendaraan.
“Ini solusinya. Tidak mungkin kita terus menambah panjang jalan, jadi ada yang dibuat jembatan layang atau underpass (jalan bawah tanah),” kata dia dalam acara ground breaking Jembatan Layang Simpang Sekip Palembang, Selasa.
Saat ini pertumbuhan ekonomi di Kota Palembang yang semakin pesat turut mempengaruhi gaya hidup masyarakat setempat. Adanya aplikasi transportasi daring dinilai juga turut mempengaruhi pertambahan jumlah kendaraan.
Kawasan tersebut kerap dipadati kendaraan di saat pagi dan sore hari sehingga mengganggu kenyamanan masyarakat dalam berlalu lintas.
“Pemerintah berupaya mengatasi persoalan ini, dengan terus membangun infrastrukturnya. Beruntung, saat ini sudah bisa setelah sebelumnya anggaran difokuskan pada penanganan COVID-19,” kata Herman.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan dan Jembatan Provinsi Sumatera Selatan Budiamin mengatakan pemerintah telah melakukan pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Tanah Air untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
Pembangunan jembatan layang ini direncanakan secara bertahap dengan menggunakan dana yang bersumber dari penerbitan Surat Berharga Syariah Negara (sukuk negara) senilai Rp152 miliar dengan target selesai, tahun depan.
Baca Juga: 12 Anak di Sumsel Terluka, Atraksi Motor Tong Setan Ditutup Polisi
Wali Kota Harnojoyo mengatakan pembangunan infrastruktur jalan merupakan target pemerintah untuk menyokong kebutuhan masyarakat.
Pemerintah daerah akan melanjutkan pembangunan Under Pass Simpang Charitas, trase Musi IV, trase Jembatan Musi VI dan jalan lingkar timur.
“Saat ini desain sedang disiapkan (Under Pass Charitas),” kata Harnojoyo.
Berita Terkait
-
Korsleting Listrik Malam Hari, Toko Jam Mahkota Watch di Palembang Hangus Terbakar
-
Wali Kota Harnojoyo Himbau Perayaan Kelulusan Sekolah Digelar Sederhana
-
Mandi Ramai-Ramai di Sungai Kelingi Lubuklinggau, Jonathan Ditemukan Tewas Tenggelam
-
Selebgram Palembang Al Naura Divonis Bebas Kasus Investasi Bodong oleh PT, Jaksa Ajukan Kasasi
-
12 Anak di Sumsel Terluka, Atraksi Motor Tong Setan Ditutup Polisi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik, Dorong Konektivitas Sumatra Barat
-
Bank Sumsel Babel Sabet Juara II BERES Award 2025, Tegaskan Dukungan bagi Pembangunan Daerah
-
Kondisi Terkini Banjir di Prabumulih: Ribuan Warga Terdampak, Evakuasi Masih Berlangsung
-
Kondisi Terkini Jembatan Kelekar Prabumulih: Ambruk Dihantam Arus Deras, Akses Masih Terputus
-
7 Bedak Padat untuk Touch up Praktis bagi Pengguna yang Sering Bepergian