SuaraSumsel.id - Anggota Kepolisian dari Polsek Cakung dikeroyok massa menangkap pelaku jambret di Jalan Dr Rajiman, Cakung, Jakarta Timur, Jumat, sekitar pukul 12.00 WIB.
Kapolsek Cakung Kompol Satria Darma membenarkan kejadian pengeroyokan anggotanya oleh massa tersebut. Korban atas nama Aipda Alim, saat itu sedang berada di sekitar lokasi kejadian.
"Saat itu yang bersangkutan sedang lepas dinas. Makanya tidak menggunakan pakaian dinas dan memang tinggal di sekitar TKP," kata Satria Darma di Jakarta, Jumat.
Pihaknya tengah mengusut peristiwa pengeroyokan terhadap anggotanya tersebut. Polsek Cakung juga telah memiliki barang bukti berupa video rekaman aksi pengeroyokan tersebut.
Dia mengatakan, pihaknya telah menangkap satu orang yang diduga sebagai provokator dalam peristiwa pengeroyokan tersebut.
"Untuk pelaku provokator satu orang sudah kita amankan dan kita akan kembangkan ke pelaku yang lain. Kami punya video yang merekam wajah para provokator dan pelaku pengeroyokan," ujar Satria.
Viral di media sosial peristiwa pengeroyokan terhadap seorang petugas Kepolisian oleh massa saat mengamankan pelaku penjambretan telepon di Cakung, Jumat siang sekitar pukul 12.00 WIB.
Kejadian berawal saat korban yang merupakan anggota Polsek Cakung menangkap pelaku penjambretan tersebut. Saat pelaku diamankan, massa yang didominasi pemuda itu mulai beringas dan hendak membakar sepeda motor pelaku jambret.
Korban kemudian melepaskan tembakan peringatan ke udara agar massa tidak membakar sepeda motor pelaku karena di sekitar lokasi terdapat bengkel yang dikhawatirkan terdapat bahan mudah terbakar.
Baca Juga: 517.800 Benih Lobster Diamankan Polda Sumsel, Ditaksir Bernilai Rp51,8 Miliar
Aksi korban malah membuat massa marah hingga terjadi aksi pengeroyokan. Massa kemudian membubarkan diri setelah mengetahui korban merupakan anggota Kepolisian. (ANTARA)
Tag
Berita Terkait
-
Kondisi Terkini Tukul Arwana Usai Mengalami Pendarahan Otak, Kini Dirawat Suami Vega Darwanti
-
Arus Mudik, Polisi Berencana Berlakukan One Way di Ruas Jalan Kalimalang, Begini Skenarionya
-
Mudik dengan Motor, Pemudik di Kalimalang: Sedih Kalau Gak Pulang, Sekalipun Banyak Duit
-
Cerita Maulana Yusuf, Bantu Petugas Atur Arus Mudik di Kalimalang, Rela Tak Dibayar
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Analisis IHSG Hari Ini Usai Wall Street Cetak Rekor Didorong Harga Saham Nvidia
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Pintu Mobil Dikunci, Mahasiswi Jadi Korban Predator Sopir Travel: Saya Merasa Terancam!
-
Internet HP Lemot Bikin Emosi? Jangan Cuma Pasrah! Ini Trik 'Reset' Koneksi dalam 1 Menit
-
Ngaku Hartanya Minus, Eks DPRD yang Ajak 'Rampok Negara' Kini Pamer Gaji Pertama Rp200 Ribu
-
Dari Nanas Segar ke Produk Olahan, Pedagang Ini Sukses dengan KUR BRI
-
Akhir Drama Wali Kota Arlan dan Kepsek Roni Saling Memaafkan tapi Sang Anak Pindah Sekolah