SuaraSumsel.id - Setelah dua tahun dilarang mudik, masyarakat Indonesia kini sudah diperbolehkan mudik pada Lebaran Idul Fitri tahun 2022 ini.
Agar mudik berjalan lancar, jangan lupa pasang aplikasi-aplikasi ini di ponsel selama untuk menunjang perjalanan.
Sebelum memasang berbagai aplikasi, pastikan kapasitas ponsel cukup. Jika perlu, hapus data, video atau foto yang tidak terpakai supaya masih ada ruang untuk memasang berbagai aplikasi ini.
1. PeduliLindungi
Baca Juga: Bagaimana Syarat Mudik 2022 Mobil Pribadi Terbaru? Begini Rianciannya
Aplikasi yang dikeluarkan pemerintah ini menjadi salah satu hal wajib, terutama untuk masyarakat yang sering berada di luar rumah. Aplikasi ini biasanya digunakan untuk memindai kode QR sebelum masuk fasilitas umum, misalnya stasiun.
Selama mudik, aplikasi ini juga bisa membantu masyarakat yang ada di perjalanan. Pemerintah sudah memberi kelonggaran untuk bepergian tahun ini, namun, untuk masyarakat yang belum mendapat dosis vaksin lengkap, mereka masih harus menunjukkan hasil tes antigen atau PCR negatif.
Aplikasi PeduliLindungi memuat sertifikasi vaksinasi digital, yang bisa ditunjukkan kepada petugas jika diperlukan. Jika harus menunjukkan hasil tes antigen, pengguna bisa melihatnya di fitur Hasil Tes COVID-19 selama klinik tersebut berafiliasi dengan sistem Kementerian Kesehatan.
Ketika merasa kurang enak badan, terutama ketika perjalanan darat dengan kendaraan pribadi, pengguna bisa berkonsultasi dengan layanan telemedisin yang terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi.
Masyarakat juga bisa mencari fasilitas yang terdekat dengan lokasi dengan aplikasi ini.
Baca Juga: Jalur Kabupaten Bone, Maros, dan Kota Parepare Rawan Kecelakaan Lalu Lintas Saat Musim Mudik 2022
Aplikasi PeduliLindungi juga secara berkala memperbarui informasi aturan perjalanan supaya masyarakat tidak keliru mematuhi protokol kesehatan selama mudik.
2. Aplikasi navigasi
Bagi masyarakat yang mudik dengan kendaraan pribadi, aplikasi navigasi tentu tidak boleh ketinggalan dipasang.
Pengguna ponsel di Indonesia biasanya mengandalkan Waze dan Google Maps untuk membantu rute perjalanan. Tiap-tiap aplikasi memiliki keunggulan, keduanya juga bisa digunakan berbarengan supaya pengguna bisa mendapatkan rute mudik terbaik.
Aplikasi Waze biasanya memberikan informasi apakah di titik tertentu ada petugas kepolisian atau gangguan di jalan, berdasarkan laporan dari pengguna lainnya.
Sementara aplikasi Google Maps, selain untuk mencari rute, juga bisa diandalkan untuk mencari apa yang ada di lokasi sekitar, misalnya tempat istirahat dan bengkel.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
- 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik Memutihkan Wajah, Harga Murah Mulai Rp32 Ribuan
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
Budget 'Melempem' Tapi Ingin Kendaraan Nyaman? Coba Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Ini
-
Makan Daging Kurban Berlebihan Bisa Picu Kolesterol, Begini Cara Menurunkannya
-
Mengapa Belajar Bahasa Asing Itu Sulit? Ini 3 Masalah Utama yang Sering Dihadapi
-
3 Bahan yang Bisa Hilangkan Bau Amis di Piring
-
Untuk Beli Cemilan Akhir Pekan, 10 Link DANA Kaget Untuk Uang Jajan Hari Ini