SuaraSumsel.id - Perbaikan jalan rusak di Sumatera Selatan ditargetkan selesai pada H-15 Lebaran Idul Fitri 1443 H.
Jalan rusak yang diprioritaskan diperbaiki adalah jalan lintas Kayu Agung Kabupaten Ogan Komering Ilir - Kota Palembang-Betung Kabupaten Banyuasin, jalan lintas Kabupaten Ogan Ilir-Banyuasin, serta sejumlah jalan nasional yang dilaksanakan oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) V.
Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang Sumatera Selatan Novian Aswadani menjelaskan proses perbaikan jalan tersebut saat ini sudah dimulai secara bertahap sehingga diharapkan bisa selesai sesuai target pada H-15 Lebaran 2022.
Perbaikan akan cepat diatasi karena secara umum kemantapan jalan di Sumsel yang sudah mencapai 98 persen itu mengalami penurunan sedikit lantaran ada penambahan ruas jalan yang dikelola Pemprov Sumsel pada 2021.
Dia menjelaskan, secara berkala akan terus dipantau dan di cek kesiapan jalan seperti ruas tol Palembang- Kayuagung, jalan di Palembang-Betung sehingga dipastikan menjadi lancar tanpa kemacetan.
"Mudah-mudahan sebelum H-15 semua pihak sudah mengambil langkah antisipasi terhadap peningkatan arus lintas harian rata-rata," imbuhnya.
"Kami sepakat untuk mengambil langkah cepat memperbaiki jalan yang rusak, khususnya yang minor karena tidak ada waktu lagi berkaitan dengan cuti nasional yang diumumkan Presiden sehingga perbaikan jalan ini sudah harus diselesaikan sebelum H-15,” ujarnya.
Sebab Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang (PUBM-TR) Sumatera Selatan memprediksi puluhan ribu kendaraan bermotor pada arus mudik dan balik Lebaran Idul Fitri 1443 H hingga Mei 2022 dari Jawa-Sumatera dan sebaliknya akan melintas menggunakan jalur darat.
Sementara Plt Kepala Dinas PUBM-TR Sumsel SA Supriono mengatakan berdasarkan hasil rapat koordinasi bersama dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) V, Dinas Perhubungan Sumsel, Pengelola jalan tol beberapa waktu lalu puncak mudik terjadi pada H-2 atau pada 30 April 2022 diprediksi sebanyak 15.943 unit kendaraan.
Baca Juga: Pelimpahan Tahap Satu Berkas Perkara, Oknum Polisi Bakar Mantan Kekasih Dijerat Pasal Berlapis
Kemudian, lanjutnya, untuk arus balik diprediksi berlangsung pada H+2 atau 3 Mei, yakni sebanyak 14.286 kendaraan dan puncak balik kedua pada 8 Mei sebanyak 13.485 kendaraan sehingga kemantapan jalan butuh persiapan sejak dini supaya kenyamanan dan kenyamanan penumpang lebih terjamin. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Berbalik 180 Derajat, Mantan Rektor UGM Sofian Effendi Cabut Pernyataan Soal Ijazah Jokowi
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- Tak Perlu Naturalisasi, 4 Pemain Keturunan Jebolan Akademi Top Eropa Bisa Langsung Bela Timnas
Pilihan
-
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Filipina: Lemparan Robi Darwis Bawa Garuda Muda Unggul 1-0 di Babak I
-
Jens Raven Cadangan! Ini Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Filipina
-
Kebijakan Kuota Ugal-ugalan Pemain Asing Dinilai Hambat Transformasi Sepak Bola Indonesia
-
Kaesang Pangarep Bisa Kalah di Pemilu Raya PSI, Jokowi Ucap Pesan Ini
-
Saham COIN Andrew Hidayat Meroket 337 Persen dalam Sekejap, Bikin Heboh Pasar!
Terkini
-
Kick Off Digination Fest 2025: Saatnya 100.000 Sultan Muda Ciptakan Masa Depan Digital
-
10 Kartu Kredit dengan Promo Cashback Terbesar Tahun Ini, CIMB Octo dan Jenius Pimpin Daftar
-
5 Aplikasi Investasi Terbaik di Indonesia untuk Pemula
-
Paket RoaMAX Umroh dari Telkomsel: Nelpon & Internetan di Tanah Suci Jadi Makin Mudah
-
Petani Sumsel Makin Kaya? Data BPS Ini Bikin Tak Percaya!