SuaraSumsel.id - Pernikahan beda agama tengah menjadi perbincangan publik dan netizen. Pernikahan di Semarang yang berlangsung akhir pekan lalu, menikahkah kedua mempelai yang berbeda agama.
Diketahui pula kedua mempelai akhirnya menggelar akad dan pemberkatan sekaligus. Melansir Suarajawatengah.id-jaringan Suara.com, mempelai wanita mengenakan jilbab sedangkan mempelai pria menggunakan jas hitam. Keduanya diapit seorang pastur.
Konselor pernikahan yang juga menjadi saksi dalam pernikahan beda agama ini pun angkat bicara. Konselor pernikahan, Achmad Nurcholis mengungkapkan jika dia menjadi saksi pernikahan beda agama ini.
Ahmad Nurcholis mengungkapkan pasangan pernikahan beda agama telah melakukan akad dan pemberkatan di dua tempat berbeda. Akad dilakukan di sebuah hotel Kota Semarang serta dilanjutkan pemberkatan di Gereja St. Ignatius Krapyak.
Nurcholis mengaku, dia telah mendampingi pernikahan beda agama sebanyak 30 kali lebih. Pasangan pernikahan beda agama di Kota Semarang juga buka kali pertama yang ia dampingi.
"Sudah banyak pasangan pernikahan beda agama yang mengikuti konseling dan saya dampingi, jadi ini bukan kali pertama,"imbuhnya.
Netizen pun ramai membicarakan perihal ini. Pernikahan beda agama tidak diperkenankan di Indonesia. Karena beradasarkan peraturan hukumnya, pernikahan dilakukan oleh pasangan yang seiman, atau beragama yang sama.
Netizen pun menanyakan apakah pernikahan ini sah di mata hukum.
Ada pula netizen yang bertanya pernikahan beda agama seperti ini akibat pemahaman agama yang dianut.
Baca Juga: Mengenang Eddy Yusuf, Mantan Bupati OKU Dua Periode Sekaligus Mantan Wagub Sumsel
Netizen lainnya memastikan jika pernikahan beda agama ini tidak sah, dan malah mendekati perbuatan berdosa.
"Tidak sah.. Itu dosa," kata pappa_antoni
Berita Terkait
-
Belum Fit, Dragan Djukanovic Tak Akan Dampingi PSIS Semarang
-
Momen Kocak saat Pratama Arhan Sampaikan Pesan dengan Bahasa Jepang
-
Viral Pernikahan Beda Agama, Ustaz Hilmi Firdausi Beri Komentar Menohok: Itu Haram!
-
Usai Negatif Covid-19, Dragan Djukanovic Diprediksi Masih akan Absen Dampingi Pemain PSIS Semarang, Ini Sebabnya
-
Kebutuhan Dipenuhi Tokyo Verdy, Pratama Arhan Diminta Fokus Adaptasi
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
BP BUMN dan Danantara Gerakkan 1.000 Relawan Sambut Hari Bela Negara, Hadir di Wilayah Terdampak
-
BRI Dukung Proses Pemulihan Pascabencana di Sumatera secara Sosial Maupun Ekonomi
-
Bank Sumsel Babel Apresiasi Pelajar Berprestasi melalui Tabungan Pesirah Junior
-
Rumah Sri Ksetra Raih Anugerah Kebudayaan, Simbol Kekayaan Budaya Sumatera Selatan