SuaraSumsel.id - Isu wacana penundaan Pemilu 2024 yang muncul akhir-akhir ini, Prabowo Subianto melalui juru bicaranya, Dahnil Anzar mengatakan menghormati konstitusi.
Pada Selasa, 1 Maret 2022, Dahnil, melalui keterangan video, menyatakan bahwa Prabowo ingin merawat demokrasi yang ada di Indonesia.
“Terkait dengan wacana penundaan Pemilu 2024, Pak Prabowo Subiantomenyatakan beliau menghormati konstitusi kita dan ingin terus menjaga konstitusi kita, serta merawat demokrasi kita yang sehat,” kata Dahnil.
Prabowo, menurut Dahnil, terus berkomunikasi dan menjalin kontak dengan tokoh politik, baik tokoh partai politik maupun tokoh lainnya, guna merespon wacana tersebut.
Baca Juga: Songket Malaysia Terima Pengakuan UNESCO, Sumsel Bakal Lakukan Hal Ini
Melansir terkini.id-jaringan Suara.com, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyatakan, pihaknya belum bisa mengomentari perdebatan penundaan pemilihan umum 2024 yang diajukan sejumlah pimpinan umum partai politik.
Wakil Ketua DPR itu menyatakan, pihaknya belum menanggapi usulan tersebut karena baru sebatas pembahasan di antara beberapa elite parpol.
Partai Gerindra, sebaliknya, hanya akan merespons jika wacana itu tersampaikan dan menjadi proses politik di DPR atau MPR.
Proses politik yang dimaksud adalah revisi UU Pemilu Nomor 7 Tahun 2017 atau amandemen terbatas UUD 1945.
“Kecuali, apabila ada proses politik, itu baru ada tanggapan dan itu pun adalah kewenangan Ketua Umum Partai Gerindra yaitu Pak Prabowo,” tegasnya.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG 2 Maret 2022: Sumsel Berawan hingga Dini Hari
Menurutnya, konsolidasi nasional akan terus dilakukan selama usulan penundaan pemilu masih berupa wacana.
“Kalau konsolidasi partai kan kita memang terus, ada isu, enggak ada isu, ya kita memang sudah dari dulu, sudah ada time table yang mesti kita ikuti,” kata Dasco.
Tiga ketua umum partai politik yaitu Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan wacana perpajangan masa jabatan presiden.
Wacana ini diawali oleh Muhaimin Iskandar yang mengusulkan pemilu 2024 diundur lantaran dikhawatirkan mengganggu stabilitas ekonomi Tanah Air pada tahun tersebut.
Berita Terkait
-
Kader PDIP Diminta Jangan Lengah Walau Elektabilitas Tertinggi, Puan: Siap Hattrick?
-
Tolak Penundaan Pemilu 2024, PDIP Dipuji: Mereka Konsisten
-
Gerindra Susul Lima Partai Lain, Tolak Penundaan Pemilu 2024
-
Waketum Gerindra Nyatakan Tak Setuju Wacana Tunda Pemilu, Tapi Sikap Resmi Partai Tunggu Keputusan Prabowo
-
Soal Wacana Penundaan Pemilu 2024, Imam Masjid New York Nilai Elite Politik Haus Kekuasaan
Tag
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mulan Jameela Sinis Ahmad Dhani Sebut Mantan Istri dengan Panggilan 'Maia Ahmad'
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
Pilihan
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
Terkini
-
3 Cabang Jadi Kunci, AgenBRILink Ini Bantu Petani Kelola Keuangan Lebih Baik
-
5 Rekomendasi Set Top Box (STB) Terbaik untuk TV Digital 2025, Murah Gambar Terang
-
Butuh Uang? Segera Klaim 10 Link DANA Kaget Terbaru Khusus buat Kamu
-
Rekomendasi 5 Desain Mezzanine Rumah Minimalis 72 m2, Hunian Tetap Lapang dan Fungsional
-
7 Rekomendasi Brand Sepatu Lokal Mulai Rp50 Ribuan, Kualitas Gak Kaleng-kaleng