SuaraSumsel.id - Organisasi yang kini gentol memperjuangan kuota penerima potongan Uang Kuliah Tunggal (UKT) di UIN Raden Fatah Palembang, Cipayung Plus mendata sebanyak 1723 mahasiswa masih menaruh harap mendapatkan kembali potongan uang kuliah yang diberikan pihak kampus.
Salah satunya diharapkan mahasiswa jurusan Pendidikan Biologi UIN Raden Fatah Palembang, Eka Mulia. Kepada Suara.com, dia mengungkapkan jika sampai dengan batas akhir pembayaran UKT, ia belum melakukan pembayaran seperti yang dianjurkan pihak kampus.
"Sampai sekarang saya belum melakukan pembayaran karena masih berharap potongan UKT bisa kembali," ujar Eka saat dihubungi, Selasa (15/2/2022).
Sebelum adanya info pembatasan kuota penerima UKT, Eka Mulia memperoleh pengurangan sebesar 80% dari biaya normal Rp3,1 juta. "Sudah bilang sama orang tua kalau bayar UKT cuma 20%, sekitar Rp621 ribu," lanjutnya.
Baca Juga: Lima Pasien Positif COVID-19 di Sumsel Meninggal Dunia, Belum Lengkap Vaksinasi
Sebagai seorang anak yang dibiayai oleh pamannya, Eka dilema memberitahukan jika biaya kuliahnya telah kembali normal, apalagi situasi masih pandemi COVID-19 ini.
"Saya sudah bilang ke paman, kalau gak jadi dapat potongan. Karena dia sudah berumah tangga dan ada kebutuhan lain, jadi gak ada uang lagi untuk menutupi sisa 80 persennya tersebut," akunya.
Oleh karena itu, mahasiswi yang sedang dalam perngerjaan skripsi ini terus mengikuti perkembangan permasalahan UKT hingga pada keputusan pasti. Namun, Ia mengaku belum ada kepastian dari pihak kampus UIN Raden Fatah Palembang.
"Kalau untuk kepastian apakah potongan UKT yang kami dapat kemarin bisa kembali lagi, itu belum ada," sambungnya.
Namun, Eka mengatakan, setelah dilakukannya rapat kedua bersama Komisi V DPRD Sumatera Selatan (14/2/2022), terdapat solusi berupa penambahan selama tiga hari guna perpanjangan UKT dan pencocokan data.
Baca Juga: Pelaku Bisnis Pelayaran di Sumsel Keluhkan Kelangkaan Kontainer
"Rapat kemarin itu ada perbedaan data dari pihak rektor dengan mahasiswa yang melakukuan audiensi. Jadi, diberi waktu tiga hari untuk melakukan pengecekkan ulang dan dicocokkan dengan data rektor," imbuhnya.
Pengecekkan data tersebut, kata Eka, mahasiswa yang UKTnya telah dikurangi sebelum info pembatasan kuota harus mengumpulkan bukti screenshoot billing pembayaran dari situs https://cekbayaran.radenfatah.ac.id/.
"Itu bukti yang, kemudian dilakukan pencocokan dengan data google form dari mahasiswa yang tergabung dalam grup telegram pengurangan UKT," jelasnya.
Selama tenggat waktu hingga Kamis (17/2/2022), Eka mengatakan dirinya beserta mahasiswa lain diberi kesempatan untuk mencocokkan data dengan pihak rektorat.
"Misalkan kami punya bukti yang kuat dari screenshoot billing bayaran, insya allah diberi kesempatan oleh rektorat mendapat pengurangan," pungkasnya.
Rektor UIN Raden Fatah, Nyayu Khadijah dalam dialog terbuka di ruang Komisi V DPRD Sumsel, Senin (14/02/2022) mengatakan jika ada mahasiswa yang mendapatkan pengurangan UKT, tetapi nominal kembali melakukan pembayaran normal maka dapat langsung menemui dirinya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Lagi-lagi Kasus Korupsi Infrastuktur di Muara Enim, PPK dan Pengusaha Kontraktor Ditahan Kejari
-
Lima Pasien Positif COVID-19 di Sumsel Meninggal Dunia, Belum Lengkap Vaksinasi
-
Warga Palembang Kehilangan Akta Kelahiran, Viral Dukcapil Minta Salinan Akta yang Hilang
-
Kerugian Kasus Dana Hibah Masjid Sriwijaya Besar, Terdakwa Eddy Hermanto Cs Divonis Ringan Setelah Banding
-
Pameran Artefak Peninggalan Nabi Muhammad SAW di Aceh Ramai Dikunjungi, Tampilkan Pedang hingga Sorban
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Motivasi Langsung dari Gubernur, Ini Pesan Herman Deru untuk Generasi Muda Sumsel
-
Makin Mudah! Ini 7 Titik Pengisian Mobil Listrik di Tol Sumatera Selatan 2025
-
Biar Tahan 10 Tahun, Ini 6 Cara Merawat Baterai Mobil Listrik yang Benar
-
Lebih Nyaman atau Lebih Sexy? Ini Bedanya Push-Up Bra dan Bralette 2025
-
Dapat Saldo Dadakan! Klaim Sekarang 5 Link DANA Kaget Terbaru