Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Senin, 29 November 2021 | 16:42 WIB
UAS berada di Ponpes di Jambi [instagram]

SuaraSumsel.id - Ustaz Abdul Somad atau UAS memang lekat dengan dakwah hingga ke pelosok desa dan kampung. Dia pun tak segan membagikan pengalamannya berada di daerah terpencil untuk berdakwah.

Selain berdakwah, UAS pun membuka jaringan ekonomi umat.

Misalnya saja di Jambi, UAS mengenalkan pondok pesantren atau ponpes yang ekonominya ditopang dengan kegiatan perikanan, pertanian, kuliner dan lainnya.

Kali ini, UAS membagikan cerita tengah berada di Jambi.

Baca Juga: Bentuk Tim Khusus, Jaksa Agung Beberkan Penyebab Mafia Tanah di Sumsel Tinggi

Dia menceritakan jika berada di Jambi didampingi dengan Ustaz Dahrizal Dahlana atau akrab ia panggil Bang Ican. Sosok Bang Ican ini dikenalkan UAS sebagai kakak kelasnya saat di Mesir.

"Bang, kalau bisa, di masa akan datang, aku jangan lagi nginap di hotel. Aku mau nginap di psantren kita", ujar UAS.

UAS pun menguncapkan syukur karena keinginan pesantren tersebut terwujud. Setidaknya ada hamba Allah yang mewakafkan tanah 8 hektare (Ha).

Sementara pemerintah, yakni Bupati Muaro Jambi berjanji akan mengaspel akses jalan tersebut sedangkan Baznas Provinsi Jambi berjanji memberi tiang listrik.

"Alhamdulillah, ada hamba Allah mewaqafkan tanah 8 hektare. Bu Bupati Muaro Jambi janji mengaspal jalan. Baznas provinsi Jambi berjanji memberi tiang listrik. Dengan berjamaah turun barokah," sambungnya.

Baca Juga: Cerita Atlet Badminton Sesalkan Cabor Tak Dimainkan di Porprov Sumsel dan 3 Berita Lainnya

UAS pun mengungkapkan jika kedatanganya di suatu daerah bukan sekedar ceramah atau pendidikan agama, namun lebih kepada gerakan umat.

"Aku mau kedatanganku di suatu daerah bukan sekedar ceramah, tapi ada gerakan langsung, bermanfaat buat ummat. Pesantren di Jambi ini namanya Darul-Ihsan. Di bawah yayasan Jambi Madani Centre. Nomor kontak person 081224927001, admin yayasan. 10km dari kota Jambi," beber UAS.

Sementara ekonomi di ponpes tersebut ditopang oleh kolam ikan, pembibitan sawit, kuliner, dan lainnya

Pada Juli tahun 2022 nanti, Pondok Pesantren ini menerima santri baru. Tahfizh Qur'an, kitab kuning dan santri-preneur.

UAS pun membagikan penghubung dirinya di setiap daerah. Menurut UAS, jadwal di Aceh telah penuh diatur kawan-kawan di IKATT yakni Ikatan Alumni Timur Tengah.

Berikut kontak penghubung UAS di setiap daerah, termasuk di Sumatera Selatan.

Di Aceh jadwalku diatur kawan-kawan di Ikatt (Ikatan Alumni Timur Tengah).
Di Sumatera Utara, yayasan ZIS (Zayyan Insani Sejahtera). Ust Iqbal Syauqi, Lc dkk.
Di Riau, YTWU (Yayasan Tabung Waqaf Ummat). Psantren Nurul Azhar. Ust Alnof Dinar, Lc dkk.
Di Sumatera Selatan, Masfuroh, Habib Mahdi dkk.
Di Kalimantan, pesantren Nurul-Azhar Kalimantan, Ust Hatta, Lc dkk.
Di Sulawesi, Icatt (Ikatan Cendikiawan Alumni Timur Tengah). Ust Hasbi, Lc dkk.
Semoga gerakan amal sholih ini menjadi aksi nyata, bermanfaat buat ummat dan bangsa, amin.

Load More