Dia pun menekankan agar warganet jangan mudah percaya pada oknum yang tidak bertanggungjawab.
"Jika ada, jangan pernah percaya, karena saya tidak bertanggungjawab jika hal itu terjadi," kata Ratu Dewa di dalam video instagram miliknya.
Video yang berudrasi 19 detik tersebut pun ditanggapi oleh warganet pengikutnya.
Salah satu warganet berkomentar mengiyakan permintaan Ratu Dewa tersebut.
Baca Juga: Aksinya Viral, Buronan Jambret Bocah di Cakung Tertangkap usai Kabur ke Sumsel
"Siap pak saya juga dapat messenger mengatas namakan bapak," ujar akun @balquis3006.
Ratu Dewa saat dikonfitmasi Suara.com mengatakan dia pun belum mendapatkan laporan detail mengenai siapa-siapa korban penimpuan yang mengatasnamakan dirinya.
"Hingga saat ini belum termonitor siapa saja ya g menjadi korban penipuan yang mengatas namakan Ratu Dewa," ujarnya saat dihubungi, Senin (8/11/2021).
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
Terkini
-
Antre Sejak Subuh, Warga Sumsel Berburu Pertalite dan Solar Langka
-
Harga Emas di Palembang Tembus Rp 11 Juta per Suku, Calon Pengantin Panik
-
Eks Teller BNI Palembang Gelapkan Rp5,2 Miliar demi Umroh, Uang Nasabah Raib
-
Cemburu Buta, Polisi di Palembang Aniaya Mantan dan Arahkan Pistol ke Warga
-
Siap-Siap! Dana Kaget Spesial 17 April 2025 Sudah Bisa Diklaim