SuaraSumsel.id - Pandemi Covid-19 nampaknya tak menyurutkan warga Kota Palembang untuk menggelar perlombaan khas untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI. Seperti yang dilakukan warga rumah susun (rusun) Blok 9, Jalan Tua Patih Naya Raya.
Dari pantauan Suarasumsel.id di lokasi, perlombaan tersebut diikuti anak kecil dan juga kalangan warga lainnya yang tinggal di wilayah tersebut.
Namun saat acara berlangsung, hanya ada beberapa warga yang mengenakan masker. Selebihnya luput menerapkan protokol kesehatan. Pun jaga jarak juga tidak terlihat.
Meski demikian ajang perlombaan yang digelar tahun ini tidak semeriah seperti beberapa tahun sebelumnya.
Baca Juga: Warga Tangerang Tetap Lomba 17 Agustus, Alasannya Sekalian Berjemur Tangkal Covid-19
"Biasanya sedaerah ini, kali ini hanya satu blok saja lingkupnya lebih kecil dan tidak mengajak orang luar blok sini," kata seorang panitia penyelenggara Wito saat ditemui pada Selasa (17/8/2021).
Dia sendiri mengaku mengetahui jika Palembang termasuk dalam kawasan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 4. Namun dia mengemukakan, peringatan kemerdekaan tanpa lomba terasa kurang.
Lantaran itu, dia kemudian membatasi peserta, yakni hanya diperuntukkan bagi warga yang tinggal satu blok saja. Untuk diketahui, satu blok di kawasan tersebut terdiri dari dua gedung berlantai tiga yang saling berhadapan.
"Lomba ini juga untuk membuat senang anak-anak, apalagi emang kita rutin mengadakan lomba untuk menghayati perjuangan pahlawan dulu,"ujarnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang Yudhi Setiawan mengungkapkan, rangkaian jenis perlombaan yang dilakukan warga saat hari kemerdekaan berisiko menularkan Covid-19.
Baca Juga: Ingat Palembang PPKM Level 4, Lomba 17 Agustus Ditiadakan
Apalagi kondisi tersebut tidak dibarengi dengan kepatuhan untuk menjalankan protokol kesehatan. Karena menurutnya, dalam kondisi tersebut dimungkinkan terjadinya interaksi antara peserta lomba, bahkan juga antarpenonton yang tidak terawasi Satgas Covid-19.
Berita Terkait
-
Waspada Penyebaran HMPV, Dinkes Jakarta Perkuat Surveilans Cegah Mutasi Virus
-
Rapat Dewan Jamu Indonesia DIY di Dinkes Kota Yogyakarta, Bahas Program dan Kontribusi ke Depan
-
Tak Cukup Minta Maaf, DPRD DKI Minta RS Medistra Disanksi Buntut Larang Dokter Berhijab
-
Dinkes DKI Siapkan Semua Puskesmas di Jakarta Antisipasi Penularan Mpox
-
Lomba 17-an Jadi Ajang Tontonan Seksual, Pantaskah Ada di Hari Kemerdekaan?
Terpopuler
- Dukung Penyidik Tahan Nikita Mirzani, Pakar Justru Heran dengan Dokter Reza Gladys: Kok Bisa...
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Hotman Paris Skakmat Fidaus Oiwobo, Ketahuan Bohong Soal Keturunan Sultan Bima
Pilihan
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
Terkini
-
Berkat BRI, UMKM Papua Global Spices Berhasil Eksis di Pasar Internasional
-
Waktu Berbuka Puasa di Palambang, Lubuklinggau, Prabumulih, dan Pagar Alam, 14 Ramadan 1446 H
-
Warga Palembang Wajib Tahu! Sistem Ganjil-Genap Segera Diterapkan, Ini Rute & Aturannya
-
Tol Palembang-Betung Ditargetkan Rampung April 2026, Ini Progres Terbarunya
-
Jadwal Imsakiyah 14 Maret 2025: Wilayah Palembang, Banyuasin, dan Ogan Ilir