SuaraSumsel.id - Kawasan Kampung Narkoba, Tangga Buntung digerebek lagi. Meski sudah kali digerebek dalam waktu berdekatan, namun polisi ternyata masih menemukan narkoba jenis sabu.
Pengerebekkan dilakukan pada Selasa (13/7/2021) pagi, juga melibatkan Sat Brimob Polda Sumsel. Sebanyak 15 orang diamankan, 11 laki-laki dan empat perempuan.
Sama seperti pengerebekkan sebelumnya, warga kocar kacir menjauhi pihak kepolisian. Bahkan ada yang berlari di bawah kolong rumah panggung.
Saat diamankan, Junaidi (45) warga Lorong Jambu mengatakan saat polisi melakukan penggrebekan dirinya habis dari melayat.
"Saya habis pergi dari melayat dan saat pulang sudah ramai polisi. Saya cuma memanggil pak RT bukan teriak teriak mengundang massa," katanya.
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Irvan Prawira Satya Putra didampingi Kasat Narkoba AKBP Andi Supriadi mengatakan kembali melakukan penyisiran di tangga buntung karena ingin mewujudkan kampung ini sebagai kampung tangguh narkoba.
"Seperti sudah kita lakukan di kampung baru kemarin, kita juga pingin tangga buntung menjadi kampung tangguh narkoba. Namun, masih ada informasi masyarakat disana ada beredar narkoba. Akhirnya kita berhasil mengamankan 11 laki dan 4 perempuan, nanti akan kita pilah masing masing dari peran mereka," jelas Irvan.
Masih katanya, perlawanan saat polisi ke TKP berupa teriakan kepada polisi "polisi maling" ada yang sembunyi di bawah tangga rumah, di bawah kolong rumah,
"Hasil pagi ini, BB yang diamankan Sabu seberat 100 gram ada 17 senjata tajam, 1 senapan angin, 2 unit Rec CCTV, Hp, ada timbangan, plastik bening, buku rekapan, alat bong, dan beberapa jam dan lainnya," ungkap Irvan.
Baca Juga: Miliki Empat Produsen, Sumsel Terima Bantuan 1.200 Ton Oksigen Medis
Kasat Narkoba Polrestabes Palembang AKBP Andi Supriadi menjelaskan sejak lama para bandar menjadikannya sebagai pusat pendistribusian narkoba.
"Jaringan jaringan narkoba yang masih bermain disini, untuk BB sabu 100 Gram nanti akan kita cek keasliannya. Target kita ada inisial SN, AD, UN, dan ada satu terjaring target kita DD yang akan kita dalami," terang Andi.
Satu target diduga memiliki senjata api, karena itu anggota dipersenjatai dengan rompi.
"Karena lokasi belakang rumahnya luas makanya dia berhasil lolos, dan ada juga yang diamankan masih saudara bandar Ateng, pada saat penggrebekan dulu sudah kita cari dan akhirnya hari ini tertangkap," ujarnya.
Inisialnya ED dan Istrinya LA, "indikasinya saat itu dia ini tau kemana perginya Ateng, apalagi dia menarik uang melalui mesin IDC, sekitar Rp 10 juta bank BRI," tutupnya.
Kontributor: Andika
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Bjorka Akhirnya Ditangkap, Profilnya Bikin Syok! Publik: Yakin Ini yang Getarkan Istana?
-
Siap-siap Ribet? Jual Beli HP Bekas Bakal Seribet Balik Nama Motor, Ini Aturan Barunya
-
Tangan Kanan Putus, Tangan Kiri Terancam, BPJS Fajar Ditolak Karena Alasan Kecelakaan Kerja
-
Viral Kisah Suami yang Serahkan Istri ke Selingkuhannya Lewat Prosesi Adat: Ku Jaga Aibmu
-
Makeup yang 'Menyembuhkan'? Bongkar Mitos & Fakta Mineral Makeup yang Lagi Tren