SuaraSumsel.id - Hanya berselang dua bulan, kampung narkoba Tangga Buntung di Palembang, Sumatera Selatan kembali digerebek polisi. Minggu (20/6/2021) pagi, polisi menggerebek kampung tersebut dengan menangkap enam warga.
Penggrebekan yang dipimpin Kasat Narkoba Polrestabes Palembang AKBP Andi Supriadi dan di back up Brimob Polda Sumsel, tim ini melakukan penyisiran di Lorong Cek Latah, Gayam, Manggis, Cemara dan Sepakat.
Kedatangan petugas membuat warga yang berada di lokasi kocar-kacir, bahkan ada yang sempat sembunyi di bawah rumah panggungnya.
Namun, mereka berhasil ditangkap tanpa perlawanan. Untuk proses lebih lanjut lima pria dan satu orang perempuan ini digelandang ke Mapolrestabes Palembang berikut barang bukti (BB) yang diamankan.
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra melalui Kasat Narkoba Polrestabes Palembang AKBP Andi Supriadi mengatakan pihaknya kembali menyisir kampung narkoba tangga buntung guna membersihkan masyarakat dari pengedar narkoba pemakai maupun bandar.
"Tujuan ini sendiri untuk menetralisasi lokasi, supaya bersih dari narkoba, dan ernyata masih saja ada yang diamankan pemakai narkoba," ujarnya Andi, Minggu (20/6/2021).
Kampung Narkoba diproyeksikan kampung tangguh narkoba. "Wilayah ini akan dijadikan kampung tangguh narkoba jadi memang harus bersih dari narkoba," tukasnya.
Adapun barang bukti yang diamankan yakni sabu 1,82 gram , pirek 64 buah, dan pirek sudah terpakai 7 buah, korek api 111, jarum suntik 7 buah, diamankan dari bandar besar Ateng, yang beberapa bulan lalu telah ditangkap. Kaki tangannya Ahmad Jumaidi (18) yang saat ini berhasil ditangkap Sat Reserse Narkoba Palembang.
"Hasil kita amankan ada 6 orang, terdiri dari 5 pria dan 1 perempuan," tutupnya.
Baca Juga: Video Detik-detik Kecelakaan Beruntun, Motor Terjepit Mobil dan Truk di Sumsel
Adapun nama nama warga yang diamankan diduga kurir yakni Hairul, 37 th, warga Loroang Manggis Rt.03/01 Kelurahan 36 Ilir, ditangkap di rumah Pak Napis atau Cek Latah, Irwan Darmawan, 38 tahun, warga jalan PSI Lautan Loroang Ceklatah Kelurahan 36 Ilir Palembang yang ditangkap di Lorong Masjid istipada.
Lalu, Muhammad Jefri, 23 tahun, warga jalan PSI Lautan Lorong Gayam Kelurahan 36 Ilir Palembang ditangkap di Lorong Masjid istipada dan seorang perempuan Rohana Binti Makterawat, 47 th, Ibu Rumah Tangga warga Jalan PSI Lautan Lorong Masjid Istipada Rt.11 Rw.02 Kel. 36 Ilir Palembang yang ditangkap di lorong Cek Latah.
Warga lainnya Ahmad Jumaidi Bin Ropli, 18 tahun, warga PSI Lautan Lorong Masjid Istipada Rt.11 Rw.02 Kelurahn 36 Ilir Palembang yang ditangkap di Lorong Cek Latah dengan barang bukti narkoba jenis sabu seberat 1,82 gram.
Warga M Sulaiman Bin Ropli, 17 tahun, warga jalan PSI Lautan Lorong Masjid Istipada Rt.11 Rw.02 Kelurahan 36 Ilir Palembang yang ditangkap di Lorong Cek Latah.
Kontributor: Andika
Berita Terkait
-
Modus Mau Beri Tahu Istri, Jukir Ini Nekat Lompat dari Mobil saat Ditangkap Polisi
-
Situasi Masih Pandemi, Pemkot Palembang Naikkan Pajak Tempat Hiburan Jadi 40%
-
Kadisdik: Tidak Semua SD/SMP di Palembang Belajar Tatap Muka Juli Nanti
-
Video Detik-detik Kecelakaan Beruntun, Motor Terjepit Mobil dan Truk di Sumsel
-
HUT 1338 Tahun, Maestro Penari Anna Kumari Hadiahi Palembang Tiga Benda Sejarah
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saya Harus Seperti Apa?
Pilihan
-
Anggaran MBG vs BPJS Kesehatan: Analisis Alokasi Jumbo Pemerintah di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
Terkini
-
Harga Emas Perhiasan di Palembang Tembus Rp10,55 Juta per Suku, Apa Penyebabnya?
-
Inovasi PTBA dan UGM Hadirkan Kalium Humat Batu Bara untuk Swasembada Pangan Nasional
-
Prestasi Membanggakan, Bank Sumsel Babel Boyong Dua Penghargaan OJK 2025
-
Rayakan HUT RI ke 80, Bukit Asam dan Relawan Bakti BUMN Kobarkan Semangat Bangun Negeri
-
Gaji Koma, Tanggungan Ganda: Benarkah Pinjol Jawaban Generasi Sandwich?