SuaraSumsel.id - elanggan PDAM Tirta Raja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan mengeluhkan kualitas air bersih yang layak konsumsi.
Menurut Een, salah seorang warga Bakung, Ogan Komering Ulu (OKU), distribusi air bersih yang disalurkan ke pipa pelanggan sejak beberapa hari terakhir keruh berwarna kecoklatan.
Kualitas air PDAM yang buruk ini membuat pelanggan khawatir menggunakan untuk kebutuhan sehari-hari dan terpaksa membeli air galon untuk dikonsumsi.
Ia berharap PDAM lebih meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dengan memperbaiki kualitas air bersih supaya tidak ada pihak yang dirugikan.
"Kalau seperti ini jelas pelanggan yang dirugikan," ujarnya.
Sementara itu, Direktur PDAM Tirta Raja Kabupaten OKU, Abi Kusno secara terpisah mengakui suplai air bersih yang disalurkan ke pipa pelanggan di UP Bakung kurang jernih sejak beberapa hari terakhir.
Dia menjelaskan, perubahan warna pada air yang mengalir ke rumah warga tersebut disebabkan karena kondisi Sungai Ogan yang saat ini kurang baik.
"Ini di luar kemampuan kami. Oleh sebab itu kami meminta maaf kepada pelanggan," kata dia.
Keluhan pelanggan terkait air PDAM Tirta Raja yang keruh berwarna kecoklatan beredar di media sosial ini mendapat sorotan dari anggota DPRD OKU, Mirza Gumai.
Baca Juga: Gubernur Sumsel Dukung Program Food Estate untuk Stabilitas Pangan
Ketua DPD PAN OKU ini meminta pihak PDAM Tirta Raja transparan dalam pengelolaan air bersih supaya tidak merugikan pelanggan.
Menurut Mirza, berdasarkan informasi di lapangan perubahan warna air yang mengalir ke rumah warga ini selain disebabkan karena kondisi Sungai Ogan sedang keruh, instalasi pengolahan air di UP Bakung juga dinilai tidak mampu lagi mengelola dan menampung air bersih.
"Masalah ini harus dibahas secara detail. Untuk itu silahkan Direktur PDAM berkoordinasi dengan pihak terkait dan DPRD OKU,” ujarnya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Sungai Ogan Meluap, Distribusi PDAM Tirta Raja Dihentikan Sementara
-
Antisipasi Pemudik, Polres OKU Siagakan Empat Pos di Perbatasan
-
Oknum Kades Ditangkap Karena Edarkan Sabu Pada Warganya
-
Polisi Gagalkan Peredaran Makanan Bekas Banjir Tak Layak Konsumsi
-
Sidak Pasar Rangkas Bitung, Petugas Temui Hati Kerbau Tak Layak Konsumsi
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
8 Mobil Bekas untuk Mengatasi Kabin Murahan bagi Pengguna yang Ingin Interior Nyaman
-
Siapa Cepat Dia Dapat! 16 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Aktif dan Cepat Habis
-
5 Cara Menyesuaikan Sepatu Lari Baru agar Tidak Bikin Lecet
-
5 Bedak Banana untuk Mencerahkan Wajah dan Mengunci Makeup Seharian
-
Info Pemadaman Listrik PLN di Palembang Hari Ini dan Besok, Sejumlah Wilayah Terdampak