SuaraSumsel.id - Menteri Pariwsata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno dijadwalkan datang pada penyerahan penghargaan di bidang pariwisata kepada masyarakat Desa Burai, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan.
Namun sayangnya, rencana tersebut batal dilaksanakan karena alasan zona merah penyebaran COVID 19.
"Meskipun Menparekraf Sandiaga S Uno membatalkan kunjungan kerjanya ke Ogan Ilir dengan alasan Kota Palembang yang dilalui zona merah atau berisiko tinggi penularan COVID-19, acara penyerahan piala API Award 2020 yang dijadwalkan hari ini tetap berjalan dilakukan oleh Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel, Aufa Syahrizal seperti dilansir dari ANTARA, Rabu (26/5/2021).
Ia menjelaskan, untuk menyambut kedatangan Menparekraf Sandiaga, masyarakat Desa Burai, Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir, telah melakukan berbagai persiapan sepekan ini.
Baca Juga: 6 Warga OKU Timur Sumsel Ditangkap di Way Kanan, Ini Penyebabnya
Melihat masyarakat telah melakukan persiapan maksimal dan mengobati rasa kekecewaan atas batalnya kunjungan menparekraf, maka diambil kebijakan tetap dilaksanakan di Burai dengan konsep penyerahan piala API Award 2020 kepada Masyarakat Burai oleh Bupati Panca Wijaya.
Menparekraf Sandiaga Uno sangat ingin mendatangi Desa Burai guna memberikan motivasi kepada masyarakat untuk terus mengembangkan potensi pariwisata dan ekonomi keratif.
"Bukti keinginan kuat melakukan kunjungan ke Desa Burai, Menparekraf berupaya menjadwalkan ulang kunjungan kerjanya pada 19 Juni 2021 atau menyesuaikan perkembangan kondisi zona merah COVID-19, ujar Aufa.
Desa Burai meraih juara II, setelah bersaing masuk dalam tiga besar nominasi ekowisata terpopuler di ajang API Award 2020, yang diselenggarakan di Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 20 Mei 2021.
Keberhasilan masyarakat memanfaatkan dan mengemas potensi desa menjadi ekowisata populer yang dikenal wisata warna warni Burai, akan dijadikan contoh ke desa lainnya dalam provinsi yang memiliki 17 kabupaten/kota itu.
Baca Juga: Ingin Melintas di Perbatasan Sumsel - Bengkulu? Polres Rejang Lebong Tawarkan Pengawalan
Ekowisata atau ekoturisme merupakan salah satu kegiatan pariwisata yang berwawasan lingkungan dengan mengutamakan aspek konservasi alam, aspek pemberdayaan sosial, budaya dan pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal serta aspek pembelajaran dan pendidikan.
Berita Terkait
-
Sandiaga Uno Intip Peluang Potensi UMKM di Love Second Change
-
IHSG Loyo, Sandiaga Uno Saran Borong Saham untuk Investasi
-
Eks Wakapolri Syafruddin Kambo Wafat, Sandiaga Uno Ikut Salat Jenazah
-
Ramai Harta Raffi Ahmad, Kekayaan Mantan Menteri Sandiaga Uno Jauh Lebih Banyak
-
Berapa Kekayaan Sandiaga Uno Usai Lengser dari Menteri? Raffi Ahmad Kalah Jauh!
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Jejak Emansipasi Ratu Sinuhun: Perempuan Hebat dari Bumi Sriwijaya
-
Detik-Detik Mencekam Simpang Veteran Palembang: Ratusan Remaja Bersiaga Tawuran
-
PSU Empat Lawang Panas! Joncik Unggul Hitung Cepat, Budi Antoni Klaim Menang
-
Weekend Makin Ceria: Ada Kejutan Dana Kaget Menantimu Sabtu 19 April 2025
-
Joncik-Arifai Klaim Menang Telak di PSU Empat Lawang Versi Hitung Cepat