SuaraSumsel.id - Guna mengurangi tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPA), Pemerintah Kota menargetkan agar pemerintah kelurahan bisa mengelola sampah dengan metoda 3R
"Untuk mengembangkan kegiatan mendaur ulang sampah, program pembinaan memilah dan mengolah sampah agar bisa memiliki nilai ekonomi, dan tidak menjadi masalah lingkungan atau dikenal 3R akan digelakkan kembali," kata Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda di Palembang seperti dilansir ANTARA, Senin (22/2/2021).
Menurut Fitri, saat ini makin banyak warga yang tertarik melakukan daur ulang sampah agar lebih bernilai. Dengan besarnya keinginan masyarakat ini, maka diperlukan pengelolaan sampah dengan konsep daur ulang (Reduce, Reuse, Recycling/3R).
"Yang ada di sejumlah kelurahan perlu diperbanyak sehingga dapat mengurangi penumpukan sampah sebelum dibawa ke tempat pembuangan akhir. Produksi sampah di Kota Palembang volumenya terus bertambah, sekarang ini setiap harinya bisa mencapai 1.200 ton lebih," terangnya.
Baca Juga: Tak Bertahan Lama, Papan Ucapan Sumsel Daerah Termiskin Diangkut
Dari tumpukan sampah tersebut, sebagian besar ialah sampah plastik yang berpotensi bisa didaur ulang dengan menambah nilai ekonomi pada masyarakat.
Sebagai contoh, warga di kawasan Kecamatan Kalidoni Palembang ada yang membuat terobosan melalui gerakan instalasi pengolahan sampah 3R dengan mengolah sampah plastik menjadi bahan bakar minyak menyerupai premium, solar dan minyak tanah.
Untuk mengolah sampah menjadi BBM dan beberapa produk yang memiliki nilai ekonomi, sekarang ini sudah ada 15 Tempat Pengolahan Sampah Terpadu 3R (TPST 3R) yang tersebar di sejumlah kecamatan.
Berita Terkait
-
Penggunan Sistem Sirkular Dinilai Pelaku Industri Bisa Kurangi Sampah Plastik
-
LPKR Alihkan 3.200 Ton Sampah, Perkuat Inisiatif 3R
-
Aksi Suporter Indonesia Kompak Bersihkan Sampah di GBK Jadi Omongan: Kebaikan Jepang Menular
-
Tak Lagi Menjabat, Penampakan Foto Jokowi Diduga di Tempat Sampah Tuai Berbagai Reaksi: Salah Apa?
-
Atasi Sampah Plastik di Laut, The Circulate Initiative & Yayasan Mahija Parahita Nusantara Hadirkan Program RSI
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Desas-desus Shell Mau Hengkang dari RI Masih Rancu, SPBU Masih Beroperasi
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
Terkini
-
Semen Baturaja Raih Penghargaan SNI Award 2024: Bukti Komitmen Kualitas
-
Jalur Pendakian Gunung Dempo Ditutup Sementara, 68 Pendaki Dievakuasi
-
Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Gaya Hidup Sehat, BRI Hadir di OPPO Run 2024
-
Bank Sumsel Babel Raih Gold Rating dalam Asia Sustainability Reporting Rating 2024
-
Gunung Dempo Erupsi Lagi! Semburkan Abu Vulkanik hingga 200 Meter