SuaraSumsel.id - Pemerintah kota (Pemkot) Palembang menyatakan telah merecofusing (mengalihkan) anggaran yang berasal dari anggaran Organisasi Perangkat Kerja Daerah (OPD) guna penanganan Covid 19.
Selain itu, juga mempertahankan biaya tidak terduga (BTT) guna tujuan yang sama.
"Tahun ini refocusing dari OPD sebesar Rp70 miliar, diharapkan bisa tepat sasaran karena diawasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)," kata Sekretaris Daerah Kota Palembang Ratu Dewa seperti dilansir dari ANTARA, Selasa (9/2/2021).
Selain itu, kata Dewa, pemerintah kota juga merealokasi dana kelurahan guna pembentukan pos komando guna peningkatkan penanganan COVID-19 guna menekan kasus virus harian di wilayah itu.
Sebelumnya, pemerintah menganggarkan Rp100 juta bagi 107 kelurahan.
"Akan ada perubahan penjabaran melalui peraturan kepala daerah terkait penggunaan dana kelurahan ini," ujarnya.
Pembentukan pos komando bertujuan mendata semua warga yang terkonfirmasi terpapar virus covid-19.
Hingga 8 Februari 2021 Kota Palembang, telah mencatat sebanyak 7.143 kasus positif dengan rata-rata 30 kasus baru setiap hari.
Meski pos serupa pernah dibentuk tetapi saat ini lebih spesifik dengan melibatkan seluruh unsur kelurahan.
Baca Juga: 203 Nakes Lansia di Sumsel Divaksin Covid 19
Selain itu, biaya operasional pos komando memang belum pernah dianggarkan secara khusus karena masih tergabung dalam alokasi anggaran OPD.
Berita Terkait
-
Hari Pertama PPKM Mikro, Kasus Covid-19 Indonesia Tambah 8.700 Orang
-
Tren Menurun, Kasus Harian Covid-19 Balikpapan 9 Februari Ada 98 Pasien
-
Mantan Bos Sriwijaya FC Mudai Maddang Terseret Kasus Masjid Sriwijaya
-
Jelang Libur Imlek, Wisata Danau Ranau Ditutup
-
203 Nakes Lansia di Sumsel Divaksin Covid 19
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
Pilihan
-
Figur Kontroversial Era 98 Dianugerahi Bintang Jasa, Siapa Sebenarnya Zacky Anwar Makarim?
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 1 Jutaan Terbaru Agustus 2025, Terbaru Galaxy A07
-
Shin Tae-yong Batal Dampingi Korea Selatan U-23, Rencana 'Reuni Panas' di Sidoarjo Buyar
-
Daya Beli Melemah, CORE Curiga Target Pajak RAPBN 2026 'Ngawang'!"
-
Prabowo Kirim 'Surat Sakti' ke DPR Demi Dua Striker Baru Timnas Indonesia
Terkini
-
Jangan Ketinggalan! Klik Link DANA Kaget, Klaim Saldo Rp200 Ribu Tanpa Ribet
-
Bukit Asam Dorong Sawahlunto Go Internasional Lewat Simposium Site Manager di Hotel Saka Ombilin
-
BRI dan INDODAX Sinergi Ciptakan Kartu Debit Co-Branding, Dorong Literasi dan Akses Layanan
-
Daftar 5 Link DANA Kaget Terkini, Jangan Terkecoh Penipuan Online!
-
Darurat Karhutla di Sumsel! Helikopter Dikerahkan, OKI Jadi Titik Terparah