SuaraSumsel.id - Cabang olahraga (cabor) sepak bola ditargetkan medali emas di SEA Games 2021 oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali. Sementara untuk cabor lain, Zainudin mengaku belum menetapkan target di pesta olahraga negara-negara dari Asia Tenggara yang akan digelar di Vietnam akhir tahun ini.
"Satu yang menjadi perhatian kami di SEA Games tahun ini adalah sepak bola. Itu harus medali emas," kata Zainudin Amali dalam jumpa pers virtual, Rabu (13/1/2021).
"Itu memang arahan khusus yang saya sampaikan ke teman-teman di Bidang Prestasi dan Keolahragaan Kemenpora. Saya juga minta mereka mencarikan formulanya," ia menambahkan.
Berbeda dengan cabor lainnya, Kemenpora belum memasang target. Kemenpora lebih dahulu akan melakukan pendataan terutama cabor-cabor yang berpotensi mendulang medali.
Namun yang pasti Zainudin Amali ingin adanya peningkatan prestasi dari SEA Games edisi sebelumnya.
"Kami di internal Kemenpora baru buatkan kalkulasi dulu. Sebanyak 40 cabor yang nanti akan ikut SEA Games nantinya akan dikumpulkan dulu, di review proposal mereka, baru kami targetkan mereka," jelasnya.
"Tapi yang jelas, kami ingin ada peningkatan prestasi dari segi rangking," pungkas lelaki berusia 58 tahun tersebut.
Di SEA Games 2019 Timnas Indonesia U-23 gagal meraih medali emas. Di bawah asuhan Indra Sjafri, Garuda Muda harus puas dengan medali perak setelah kalah dari Vietnam 0-3 di partai puncak.
Adapun untuk keseluruhan hasil SEA Games 2019, Indonesia menempati peringkat keempat dari 11 negara peserta dengan 267 medali. Dengan rincian 72 emas, 84 perak, dan 111 perunggu. Indonesia berada di bawah Filipina selaku tuan rumah, Vietnam, dan Thailand.
Baca Juga: Menpora Ingin Shin Tae-yong Disuntik Vaksin COVID-19
Berita Terkait
-
Rapor Merah Timnas Indonesia U-22: Indra Sjafri Lebih Buruk dari Gerald Vanenburg
-
PSSI Setuju, Ini Alasan John Herdman Belum Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
PSSI Sah Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia: Memenuhi Kourum
-
Bakal Tentukan Pelatih Anyar dalam Waktu Dekat, PSSI Harus Belajar dari Kasus STY dan Indra Sjafri
-
Indra Sjafri dan Perjalanan Pengabdian 14 Tahun untuk Tanah Air yang Berakhir Antiklimaks
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
BP BUMN dan Danantara Gerakkan 1.000 Relawan Sambut Hari Bela Negara, Hadir di Wilayah Terdampak
-
BRI Dukung Proses Pemulihan Pascabencana di Sumatera secara Sosial Maupun Ekonomi
-
Bank Sumsel Babel Apresiasi Pelajar Berprestasi melalui Tabungan Pesirah Junior
-
Rumah Sri Ksetra Raih Anugerah Kebudayaan, Simbol Kekayaan Budaya Sumatera Selatan