SuaraSumsel.id - Peristiwa mengeroyokkan dengan menggunakan senjata tajam jenis samurai terjadi di kawasan Kambang Iwak Park, subuh Rabu (21/10/2020).
Dua korban yang diketahui berstatus mahasiswa di Palembang ini, Danu Putu Ronaldi (23) dan Atrian Arsusanto (26) diserang kelompok yang tidak dikenal di kawasan taman kota Palembang tersebut.
Berdasarkan keterangan Dhani kakak korban Atrian, jika adiknya dibacok menggunakan samurai oleh pelaku. Diketahui, salah satu pelaku lainnya juga membawa senjata api rakitan. Diperkirakan jumlah pelaku mencapai10 orang.
Atrian mendapatkan telepon dari temannya dan diminta untuk datang ke kawasan pusat kota Palembang tersebut. Indikasinya, dia ditelepon karena ada kelompok yang sedang selisih paham.
Baca Juga: Lima Tahun Peringatan Hari Santri, Ini Sejarah Hari Santri
"Saya dengar sendiri adik (Atrian) jika ditelepon temannya bernama Mandala. Temannya itu lagi ada masalah, dan Atrian disuruh datang ke Kambang Iwak untuk ikut menyelesaikannya. Lalu adik saya dengan teman Danu datang ke Kambang Iwak,"katanya kepada Suarasumsel.id, Kamis,(22/10/2020)
Setiba di lokasi, Atrian dan Danu malah langsung bertemu dengan para pelaku yang datang dengan menggunakan empat mobil.
"Motifnya tidak tau, hanya persoalan selisih paham temannya saja sampai terjadi pengeroyokan. Pelaku ada yang menggunakan senpi dan samurai," katanya.
Diketahui atas peristiwa pengeroyokkan itu, Atrian mengalami luka bacok di kepala dan lengan kiri sedangkan Danu juga mengalami luka bacok di kepala.
"Saya berharap polisi segera mendapatkan para pelaku dan dihukum setimpal,"tutupnya.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Tol Kayuagung, 4 Orang Tewas Seketika 1 Orang Selamat
Dikonfirmasi kejadian ini, Kasubdit III Ditreskrimum Polda Sumsel, Kompol Suryadi membenarkan adanya peristiwa tersebut.
“Untuk saat ini anggota kita telah melakukan penyelidikan dan penyidikan terkait kasus ini, untuk pelakunya sendiri masih lidik. Sedangkan kedua korban masih dalam perawatan di rumah sakit,”ucapnya
Kontributor : Muhammad Moeslim
Berita Terkait
-
Viral! Video Petugas Lapas Bongkar Pesta Sabu dan Minta Perlindungan Prabowo
-
Video Dugaan Pesta Sabu di Lapas Viral, Pejabat Kemenkumham Sumsel Diperiksa?
-
Bongkar Praktik Licik Lapas Tanjung Raja, Robby Minta Tolong Presiden Prabowo
-
Kisah Tragis Novi, Ibu Dua Anak Sering Diganggu Tetangga Genit Malah Dipenjara
-
Daftar Diskon BRI Palembang: Hemat Makan, Belanja, & Kecantikan!
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Raih Best API Initiative, BRI Komitmen untuk Terus Berinovasi bagi Layanan Nasabah
-
Cerita Pilu Novi Tolak Bayar Uang Damai Rp60 Juta, Padahal Dilecehkan Tetangga
-
Robby Minta Prabowo Turun Tangan: Kisah Video Viral Dugaan Pesta Sabu Lapas
-
Walkout di Tengah Debat Pilkada OKU, Paslon 01 Sebut Aturan Debat Dilanggar!
-
Penyelidikan Mendalam Kasus Pesta Sabu di Lapas, Oknum Petugas Jadi Tersangka?