Murah Tapi Bikin Nyesel? Daftar Mobil Bekas Ini Bisa Jadi Masalah di Tahun 2025

Mengakhiri tahun 2025, harga boleh menggiurkan, tapi bisa jadi malah bikin menyesal di kemudian hari.

Tasmalinda
Kamis, 30 Oktober 2025 | 16:59 WIB
Murah Tapi Bikin Nyesel? Daftar Mobil Bekas Ini Bisa Jadi Masalah di Tahun 2025
Ilustrasi mobil bekas. [Gemini AI]
Baca 10 detik
  • Tidak semua mobil bekas murah aman untuk dibeli pada tahun 2025.

  • Beberapa model seperti Ford Fiesta, Chevrolet Captiva, dan Nissan Juke sering bermasalah.

  • Biaya perawatan dan ketersediaan suku cadang menjadi faktor utama yang harus diwaspadai.

SuaraSumsel.id - Membeli mobil bekas memang bisa jadi cara cerdas untuk hemat biaya, tapi tidak semua mobil bekas layak dimiliki. Di balik harga murah dan tampilan mulus, ada model-model yang justru menyimpan masalah serius di balik kap mesinnya,mulai dari suku cadang langka, transmisi rewel, hingga biaya servis yang bikin kantong bolong.

Mengakhiri tahun 2025, harga boleh menggiurkan, tapi bisa jadi malah bikin menyesal di kemudian hari.

Ford Fiesta & Focus: Spare Part Langka, Transmisi Bermasalah

Dua model andalan Ford ini dulu sempat populer karena desain sporty dan performa mantap. Tapi sejak Ford angkat kaki dari Indonesia pada 2016, suku cadangnya makin sulit dicari. Masalah paling sering muncul adalah transmisi PowerShift dual clutch yang gampang bermasalah dan butuh biaya perbaikan tinggi.

Baca Juga:Harga Mulai Rp 60 Jutaan! Jimny, Taft, dan Vitara Lawas Jadi Incaran Off roader di 2025

Di pasar bekas, Fiesta dan Focus dijual antara Rp60–90 juta, tapi biaya perawatan bisa dua kali lipat dari mobil Jepang sekelasnya.

Chevrolet Captiva & Spin: Harga Murah, Servis Mahal

Chevrolet Captiva dan Spin sering jadi jebakan pembeli mobil bekas.
Dari luar tampil mewah dan kokoh, tapi banyak pengguna mengeluhkan komponen kelistrikan dan ECU yang cepat rusak.

Selain itu, bengkel resmi Chevrolet sudah jauh berkurang, dan harga suku cadang impor bikin pusing kepala. Banyak pembeli tergiur karena harganya sekarang di bawah Rp100 juta, padahal ongkos perawatan jangka panjangnya bisa jauh lebih besar.

Nissan Juke: Desain Nyentrik, Nilai Jual Anjlok

Baca Juga:Baru Beli Mobil Bekas? Siap-Siap Jajan 7 Komponen Ini Kalau Nggak Mau Nyesel

Mobil ini sempat jadi ikon gaya muda pada awal 2010-an, tapi kini Nissan Juke jadi salah satu model yang sulit dijual kembali. Masalah yang sering muncul adalah CVT getar dan sensor transmisi mudah rusak, terutama pada unit lama.

Selain itu, desainnya yang unik membuat segmennya terbatas, tidak semua orang cocok dengan tampilannya. Harga bekas Juke kini berkisar Rp90–120 juta, tapi penjual sering butuh waktu lama untuk menemukan pembeli yang serius.

Peugeot 207 & 308: Gaya Eropa, Biaya Eropa

Mobil-mobil Eropa seperti Peugeot 207 dan 308 memang menawarkan kenyamanan dan gaya yang elegan.
Sayangnya, dari sisi perawatan, mobil ini hanya cocok bagi yang siap keluar biaya besar.

Masalah umum meliputi kelistrikan kompleks dan sensor elektronik sensitif yang sering memunculkan error di sistem dashboard. Harga murah di awal memang menggoda, tapi risiko kerusakan kecil bisa berujung biaya perbaikan besar.

Mobil Ex-Taksi: Murah, Tapi Umur Sudah Panjang

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak