SuaraSumsel.id - Ustaz kondang Yahya Waloni dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (6/6/2025). Kabar duka ini terjadi saat ia tengah menyampaikan khutbah kedua dalam Salat Idul Adha di Masjid Darul Falah, Blok M, kawasan Minasa Upa, Makassar.
Penyebab meninggalnya dai asal Manado, Sulawesi Utara tersebut belum diketahui secara pasti. Informasi awal menyebutkan bahwa beliau dalam kondisi sehat saat menyampaikan khutbah pertama.
Namun ketika melanjutkan khutbah kedua, Ustaz Yahya tiba-tiba terjatuh dan tidak sadarkan diri.
"Innalillaahi Wa’inna Ilaihi Raaji’un. Telah berpulang ke rahmatullah Bapak Ustaz H. Yahya Waloni pada Jumat, 10 Zulhijjah, saat beliau menjadi khatib di Masjid Darul Falah, Blok M, Minasa Upa," tulis isi pesan yang beredar dan diterima oleh Suara.com.
Baca Juga:Anggota KPPS 21 Tahun Meninggal Dunia di Tengah Tugas Pemungutan Suara
Ustaz Yahya Waloni, yang saat itu berusia 54 tahun, langsung dilarikan ke RS Bahagia, namun dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan.
Profil Ustaz Yahya Waloni: Dari Pendeta Menjadi Mualaf dan Penceramah Kontroversial
Yahya Waloni merupakan salah satu penceramah yang dikenal vokal dan tegas dalam menyuarakan pendapatnya, terutama terkait isu-isu sosial dan pemerintahan.
Ia sering mengkritik kebijakan yang dianggap tidak berpihak pada rakyat serta menyoroti perilaku oknum pejabat.
Lahir di Manado pada 30 November 1970, Ustaz Yahya berasal dari keluarga Kristen yang taat. Sebelum memeluk Islam, ia merupakan seorang pendeta yang cukup dikenal di kalangan jemaatnya.
Baca Juga:Haji Bungo Meninggal di Mekkah, Riwayat Kesehatannya Terungkap
Ia juga mengenyam pendidikan teologi secara formal dan aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan Kristen.
Perjalanan spiritual Yahya Waloni mengalami perubahan besar ketika ia mulai mendalami ajaran Islam secara intensif.
Setelah melalui proses pencarian dan perbandingan ajaran agama, ia memutuskan untuk menjadi mualaf pada awal tahun 2000-an.
Keputusannya tersebut sempat menuai kontroversi dan penolakan dari lingkungan terdekat, namun ia tetap teguh pada keyakinan barunya.

Sejak menjadi Muslim, Yahya Waloni aktif berdakwah dan kerap mengisi ceramah di berbagai tempat, mulai dari masjid hingga acara televisi.
Gaya penyampaiannya yang lugas dan blak-blakan membuat namanya cepat dikenal luas. Ia juga kerap viral di media sosial karena ceramahnya yang dianggap kontroversial.
- 1
- 2