SuaraSumsel.id - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan mengadakan kegiatan pelatihan yang bersertifikasi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) kepada Generasi Baru Indonesia (GenBI).
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan, M. Latif menjelaskan jika pesatnya perkembangan teknologi dan era digital membuka peluang bagi profesi baru, termasuk content creator dan manajemen media sosial—profesi yang dulunya mungkin sempat tak terpikirkan.
Latif mengungkapkan jika pelatihan bertujuan memperkuat dan mengasah keterampilan para anggota GenBI dalam dua bidang yang sangat relevan saat ini.
“Kami harap pelatihan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan, namun juga motivasi GenBI dalam menyampaikan kebijakan Bank Indonesia kepada masyarakat secara efektif melalui media sosial. Dengan mempelajari teknik pembuatan konten yang berkualitas, GenBI diharapkan dapat menghasilkan komunikasi kebijakan BI yang semakin optimal,” ungkap Latif.
Baca Juga:Modus Baru TPPO di OKU, Dua Wanita Muda Jadi Tersangka, Korban Baru 15 Tahun
Pelatihan ini berlangsung selama dua hari, mulai dari tanggal 28 - 29 Oktober 2024 di Hotel The Zuri, Palembang. Pelatihan ini diikuti oleh 175 orang penerima beasiswa Bank Indonesia yang bertemakan pembuatan konten dan manajemen media sosial.
Pelatihan ini ditujukan untuk membekali keterampilan digital GenBI sebagai future leaders dan frontliners BI dalam menyampaikan kebijakan Bank Indonesia kepada masyarakat.
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari rangkaian Leadership Camp bagi GenBI yang telah dimulai sejak 12 Oktober 2024. Leadership Camp merupakan ajang para peserta untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan, memperkuat soft skills, serta memperoleh wawasan terkini tentang peran dan kebijakan Bank Indonesia. 175 orang mahasiswa dari tiga Perguruan Tinggi Negeri di Sumatera Selatan—Universitas Sriwijaya, UIN Raden Fatah, dan Politeknik Sriwijaya—ikut serta dalam program ini.
Ia juga menambahkan harapan agar 175 penerima beasiswa dari tiga perguruan tinggi ini dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin dan nantinya mengkomunikasikan kebijakan BI dengan tepat sasaran kepada masyarakat.
Sejak tahun 2014, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan (BI Sumsel) telah menyalurkan beasiswa kepada lebih dari 1.500 mahasiswa/i Perguruan Tinggi Negeri dan Politeknik di wilayah Sumatera Selatan. Pada tahun ini, beasiswa tersebut kembali disalurkan kepada 175 mahasiswa/i dari Universitas Sriwijaya, Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah, dan Politeknik Negeri Sriwijaya. Bantuan dana penunjang pendidikan tersebut diberikan setiap tahun kepada mahasiswa yang memiliki prestasi di bidang akademik dan non-akademik, berasal dari keluarga yang kurang mampu, serta aktif dalam berbagai kegiatan dan aktivitas sosial.
Baca Juga:SMA Sumsel, Lokomotif Gerakan Berantas Gagap Hitung di Sumatera Selatan