SuaraSumsel.id - Badan Nasional Pencarian dan Penyelamatan (Basarnas) Bengkulu meyatakan para korban yang terseret ombak di pantai panjang Bengkulu ialah satu keluarga.
Berdasarkan data Basarnas, kelima warga Palembang yang menjadi korban di antaranya Zulpan Taufik (55), Rizal (35), Muhammad Azhari (37), Sanca Negara (28) dan Muhammad Sobran (32).
Kelima korban tersebut merupakan warga Desa Suak Simpur Kecamatan Sukarami Kota Palembang, Sumsel.
"Saat ini anggota terus melakukan proses pencarian terhadap kedua korban yang tenggelam di kawasan Pantai Panjang," kata Kepala Basarnas Provinsi Bengkulu M. Arafah di Kota Bengkulu, Selasa.
Baca Juga:GMC Sumsel Serahkan Bantuan Bibit Padi dan Pupuk untuk Kelompok Tani di Musi Rawas
Pihaknya melakukan proses pencarian terhadap dua korban lainnya yaitu Zulpan dan Rizal, sedangkan tiga lainnya yaitu yaitu Asari, Saca dan Sobran telah meninggal dunia dan saat ini berada di rumah sakit Bayangkara Kota Bengkulu.
Melansir ANTARA, kejadian bermula ketika satu keluarga yang terdiri 10 orang berkunjung ke kawasan Pantai Panjang sekitar pukul 07.30 WIB.
Salah seorang kerabat korban, Sukadi menyebutkan jika ketiga korban akan segera dibawa ke rumah duka di Sumatera Selatan.
"Kami berombongan dari Palembang ingin bersilahturahmi ke keluarga yang di Bengkulu dan kami tertarik untuk mandi di Pantai Panjang. Ada tiga orang yang meninggal dunia dan dua orang masih dalam pencarian," ujar dia.
Terangnya, saat mandi di pinggir pantai, pihaknya telah ditegur oleh warga sekitar untuk tidak mandi di wilayah tersebut karena rawan terjadinya orang yang tenggelam.
Baca Juga:Mantan Narapidana Bisa Nyaleg di Sumsel, Begini Syaratnya