SuaraSumsel.id - Warga Sako Palembang Sumatera Selatan (Sumsel) dibuat geger atas penemuan tengkorak manusia di sebuah rumah kosong, tanpa penghuni, Jumat (14/10/2022) sore. Penemuan ini tepatnya terjadi di sebuah rumah yang sudah ditinggal beberapa tahun di Jalan Residen Najamuddin, Sukamaju, Sako, Palembang.
Hal lain yang membuat geger ialah bagian tangan dan tengkorak tersebut ditemukan di lokasi yang berbeda di rumah tersebut. Bagian tangan dari tengkorak tersebut ditemukan terpisah berada di samping rumah, sementara bagian tengkorak lainnya ditemukan di dalam kamar mandi dalam posisi tertelungkup.
Jasa tersebut pertama kali ditemukan oleh Mira (27) yang hendak membuka lapak berjualan buah di depan bangunan kosong tersebut.
Menurut Mira, rumah tersebut memang sudah sangat lama di tinggal oleh penghuninya.
Baca Juga:Cuaca Sumsel Jumat Ini, 14 Oktober: Palembang Hujan Malam Hari
“Kami kan rencananya mau jualan buah di depan sini (TKP), jadi tadi kami bersih-bersih, waktu saya masuk ke dalam rumah saat berada di kamar mandi, saya lihat tengkorak tersebut,” ungkapnya.
Karena takut, Mira langsung mengabarkan penemuan tengkorak itu kepada warga setempat.
“Yang saya lihat, tengkorak itu dalam posisi tertelungkup tinggal tulang, pakai baju pink,” Imbuhnya.
Jasad yang tinggal tengkorak tersebut baru di evakuasi tim Inafis Polrestabes Palembang dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Mohamad Hasan Palembang, pukul 13:00 WIB.
Melansir Sumselupdate.com-jaringan Suara.com, Kapolsek Sako AKP Sulis Pujiono menjelaskan, kerangka tangan tersebut ditemukan oleh tim Inafis saat melakukan penyisiran di TKP.
Baca Juga:Gempa Bumi Magnitude 4 Guncang Muara Enim Sumsel, Kedalaman 1 Kilometer
“Kerangka bagian tubuh berada di dalam rumah, sementara kerangka tangan itu ditemukan di luar oada samping kanan rumah,” imbuhnya.
Pihaknya menduga jasad yang tinggal tengkorak itu di duga telah meninggal dua sampai tiga bulan lalu.
“Masih kita dalami penyebab kematian, dan juga termasuk identitas dari jasad tersebut. Saat ini jasad sudah kita evakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara,” katanya.